Vadel Badjideh Berikan Kesaksian Terkait Kasus Dugaan Asusila dan Aborsi, Sidang Digelar Tertutup

Liputan6.com, Jakarta Vadel Badjideh kembali menjalani sidang lanjutan perkara dugaan persetubuhan di bawah umur dan aborsi terhadap Lolly, putri Nikita Mirzani. Dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (20/8/2025), ia memberikan kesaksian.

Kuasa hukum Vadel Badjideh, Oya Abdul Malik, menyatakan bahwa proses pemeriksaan terhadap kliennya berjalan lancar. Oya tak dapat mengungkap secara rinci keterangan kliennya, mengingat sidang digelar tertutup.

"Tadi pemeriksaan terdakwa, saudara Vadel. Diperiksa hari ini dan berjalan dengan baik. Sudah menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Sudah didengar juga kesaksiannya, keterangannya oleh pihak majelis dan JPU," kata Oya usai sidang.

"Tapi enggak bisa disampein karena ini sidang tertutup. Tapi yang pasti, sudah dijelaskan dan diceritakan apa yang sebenarnya terjadi, apa yang dilakukan, dan apa yang dialami," Oya menambahkan.

Oya meyakini fakta-fakta yang terungkap selama persidangan memberi dampak positif dan meringankan posisi Vadel Badjideh. Keyakinan ini membuatnya percaya bahwa hasil akhir persidangan ini akan baik.

"Saya tetap optimistis dengan semua hal yang terjadi di persidangan. Saya selalu yakin semua akan memberikan feedback yang baik, semua menjadi lebih baik dan lebih terang. Itu saja," ujarnya.

Di sisi lain, Oya menyayangkan narasi yang berkembang di luar persidangan yang dinilai terlalu berlebihan dan tidak sesuai fakta. Ia menyoroti adanya pihak-pihak tertentu yang seolah sudah tahu hasil sidang dan menyebarkan cerita yang menyudutkan Vadel Badjideh.

"Kurang lebih demikian (banyak yang dilebih-lebihkan). Tapi, ya, nanti kita lihat. Kalian silakan menunggu putusan karena akan terbuka buat umum nanti keputusannya," ungkap Oya.

Salah satu tuduhan yang dibantah keras Oya adalah keterlibatan Vadel dalam pembelian obat yang diduga untuk aborsi. Ia menegaskan bahwa Vadel Badjideh sama sekali tak terlibat dalam pembelian obat tersebut dan fakta ini dapat dibuktikan.

"Faktanya enggak ada yang seperti itu. Bukan Vadel yang membeli obat," tegas Oya.

Oya mengakui pihaknya telah mengambil langkah hukum. Ia telah melaporkan pihak yang menyebarkan informasi tersebut karena khawatir akan menjadi fitnah yang dipercaya masyarakat luas.

"Saya selama ini tidak mau ada ribut, tidak pernah mau menyudutkan atau menyalahkan siapa. Tapi kalau klien saya dibejek terus, ya saya juga harus membela apa yang tidak dilakukan. Saya tidak membenarkan apa yang dilakukan oleh klien saya, tapi jangan juga ngarang cerita," paparnya.

Setelah Vadel Badjideh memberikan kesaksiannya, proses sidang memasuki tahap tuntutan. Rencananya sidang tuntutan dijadwalkan 1 September 2025 dan digelar tertutup.

"Agenda selanjutnya tuntutan, akan sidang pada tanggal 1 September. Tuntutan tertutup. Nah, putusan nanti baru terbuka. Jadi, silakan melihat ending dari drama ini nanti, ya," pungkas Oya.

Mulai dari Baim Wong menang hak asuh anak hingga Vadel Badjideh ngaku bohong setelah sidang di News Flash Showbiz Liputan6.com.