Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto telah menerima laporan pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis. Melihat temuan data banyak masyarakat yang memiliki masalah gigi Prabowo meminta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperbanyak jumlah dokter gigi di puskesmas-puskesmas.
"Beliau tadi tanya hasil temuannya (dari pelaksanaan CKG) apa? Yang paling tinggi ternyata gigi. Jadi, kesehatan gigi kita buruk sekali," kata Menkes Budi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa, 5 Agustus 2025.
Budi mengatakan saat ini dari 10.000 puskesmas yang ada di Indonesia tidak semuanya memiliki dokter gigi.
"Yang enggak punya dokter gigi itu 4.000-an (puskesmas) sehingga itu tugasnya saya adalah bagaimana memperbaiki (tingkat kesehatan gigi) anak-anak sekolah termasuk juga dewasa dan lansia (lanjut usia) itu giginya bisa lebih sehat lagi," papar Budi mengutip Antara.
Sebelumnya pada kick off CKG Sekolah di SMPN 5 Bandung, Budi mengungkapkan bahwa 16 juta orang masyarakat telah mengakses program pemeriksaan atau cek kesehatan gratis (CKG) sejak Februari tahun 2025. Berdasarkan data CKG, masalah gigi terbanyak ditemukan.
"Sekarang per kemarin sudah 16 juta. Jadi mulainya kan 10 Februari jadi per kemarin sudah 16 juta. Secara nasional yang paling tinggi ini ada masalah gigi, yang kedua anemia di wanita," ujar Budi pada 4 Agustus 2025 di SMPN 5 Bandung.
Pada CKG anak-anak di Sekolah Rakyat hasilnya juga serupa dimana gigi jadi masalah yang banyak ditemukan. Sekitar 46 persen masalah utama pada anak-anak di Sekolah Rakyat adalah seputar gigi seperti disampaikan Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Kementerian Kesehatan, Maria Endang Sumiwi.