Apa Itu Beasiswa Patriot yang Disiapkan Kementrans dan LPDP

3 weeks ago 20
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

KEMENTERIAN Transmigrasi (Kementrans) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan menyiapkan program Beasiswa Patriot pada 2025 sebagai bagian dari program Transmigrasi Patriot. Menteri Transmigrasi (Mentrans) Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara mengatakan kementeriannya menyiapkan Beasiswa Patriot untuk mendukung penguatan sentra pangan di wilayah transmigrasi.

“Ada sekitar 1.500 (kuota) beasiswa yang kami sediakan untuk S2 dan S3,” kata Mentrans ditemui usai Pencanangan Survei Penilaian Integritas KPK 2025 Pembangunan Zona Integritas Kementerian Transmigrasi di Jakarta, Kamis, 17 Juli 2025, seperti dikutip dari Antara.

Apa Itu Beasiswa Patriot?

Sebelumnya, Mentrans mengatakan Program Beasiswa Patriot berfokus pada pelibatan anak muda bangsa untuk dikirim mengelola dan memajukan kawasan transmigrasi. Dalam jangka panjang, diharapkan muncul SDM berkualitas di kawasan transmigrasi yang tak kalah dengan daerah lainnya.

Dikutip dari situs web LPDP, berbeda dari program beasiswa di LPDP lainnya, para generasi muda yang lolos Beasiswa Patriot akan menjalani serangkaian persiapan fisik, mental, karakter, dan intelektual. Mereka rencananya juga akan tinggal selama tiga bulan di kawasan transmigrasi bersama para penduduk setempat sebelum diberangkatkan ke kampus-kampus terbaik jenjang S2 maupun S3.

“Setelah lulus, mereka (alumni Beasiswa Patriot) akan ditempatkan kembali di seluruh kawasan transmigrasi, yang berfokus pada 45 kawasan transmigrasi sesuai dengan RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) lima tahun ke depan. Lamanya penugasan ini minimal 10 tahun,” kata Iftitah di kantor LPDP pada 28 November 2024, seperti dikutip dari situs web LPDP.

Iftitah ingin para transmigran memiliki keterampilan dan pengetahuan berbasis sains untuk menjaga diri beserta kawasannya agar tidak dieksploitasi secara serampangan.

Pada Kamis, 17 Juli 2025, Iftitah menyebutkan penerima beasiswa akan terdaftar di 10 perguruan tinggi utama, tetapi kegiatan studinya akan dilaksanakan langsung di kawasan transmigrasi untuk menggabungkan teori dan praktik lapangan.

Apa Tujuan Beasiswa Patriot?

Dalam kesempatan itu, Mentrans menuturkan Kementrans mendorong penguatan sentra-sentra pangan melalui kerja sama strategis dengan Kementerian Pertanian (Kementan) sesuai nota kesepahaman yang telah ditandatangani sebelumnya.

Sentra pangan tersebut mencakup berbagai komoditas unggulan, seperti padi, kopi, hasil kebun, hingga potensi maritim seperti ikan yang tersebar di kawasan transmigrasi seluruh Indonesia. Sebagai bentuk penguatan program, Kementrans menyiapkan 1.500 beasiswa untuk jenjang S2 dan S3 melalui program Beasiswa Patriot.

Program itu, kata dia, dirancang agar mahasiswa dapat memahami langsung kondisi riil wilayah transmigrasi dan menghasilkan solusi konkret yang bermanfaat bagi pembangunan lokal dan nasional. “Sehingga mereka bisa melakukan penyesuaian, perimbangan antara teori dengan praktik di lapangan,” tuturnya.

Dengan pendekatan ini, Kementrans berharap muncul generasi unggul yang mampu mempercepat transformasi kawasan transmigrasi menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan ketahanan pangan baru.

Adapun Kementan dan Kementrans telah menjalin kerja sama untuk mewujudkan swasembada pangan seperti yang ditargetkan Presiden Prabowo Subianto dapat tercapai di 2027. Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama itu ditandatangani Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Mentrans Iftitah Sulaiman di Jakarta pada Kamis, 9 Januari 2025.

Amran mengatakan pihaknya bersama Mentrans berkolaborasi membangun klaster pertanian modern di desa untuk menciptakan episentrum ekonomi baru di daerah transmigrasi. Dalam kerja sama, Kementan akan menyiapkan alat mesin pertanian. Tujuannya agar masyarakat yang terlibat dalam program transmigrasi dapat hidup lebih sejahtera dibandingkan saat mereka meninggalkan kampung halamannya.

Sekitar 2.000 Sarjana Diterjunkan ke 154 Kawasan Transmigrasi Bulan Depan

Dalam kesempatan terpisah, Iftitah mengatakan pihaknya akan memberangkatkan sekitar 2.000 sarjana dalam Program Transmigrasi Patriot ke 154 kawasan transmigrasi strategis pada Agustus 2025.

“Kami akan gunakan sebagian anggaran tersebut untuk pengembangan sumber daya manusia. Insyaallah, pada bulan Agustus nanti, kami akan memberangkatkan sekitar 2.000 orang dalam tim ekspedisi patriot, dalam program Transmigrasi Patriot,” kata Iftitah di Universitas Padjadjaran, Dago, Bandung, Jumat, 11 Juli 2025.

Hal ini sehubungan telah disahkannya Anggaran Belanja Tambahan (ABT) untuk Kementrans oleh DPR sebesar Rp 1,7 triliun pada awal Juli 2025. ABT ini meningkatkan total pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kementrans tahun ini menjadi Rp 1,89 triliun.

Tujuan pemberangkatan 2.000 sarjana ke 154 kawasan transmigrasi strategis ini, kata Iftitah, untuk meneliti potensi wilayah sebagai dasar pengembangan investasi dan pembangunan kawasan tersebut.

“Kemudian dilihat potensinya apa, akhirnya adalah bagaimana mencari investasi masuk ke kawasan transmigrasi karena kami di Kementerian Transmigrasi tidak ingin terus berpangku tangan dan meminta dari dana APBN. Kita ingin menarik sebanyak-banyaknya investor,” kata dia.

Program ini, kata dia, tidak akan menempatkan peserta di daerah yang sangat terpencil, tetapi di lokasi strategis seperti Rempang Galang di Batam, Kepulauan Riau; Mamuju di Sulawesi Barat; dan Merauke di Papua Selatan. “Pak Menko Infrastruktur AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sangat mendukung program ini,” ucapnya.

Kementrans juga akan memfokuskan peserta program ini pada lulusan S2 dan S3 dengan kuota 1.500 orang pada 2026. “Awalnya direncanakan 2.000, namun setelah rasionalisasi, difokuskan untuk S2 dan S3,” tuturnya.

Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan editor: Buat Apa Prabowo Meniru Gaya Pakaian Sukarno?

Read Entire Article