PHE ONWJ Lepas Anjungan Baru Ramah Lingkungan ke Pesisir Laut Jawa

1 month ago 16
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

INFO NASIONAL - PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) memulai babak baru dalam menjaga ketahanan energi nasional. PHE ONWJ mengirim topside Anjungan OOA, berbobot 530 metrik ton, dari lokasi fabrikasi Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX, milik PT Meitech Eka Bintan, anak perusahaan PT Meindo Elang Indah di Pulau Bintan, Kepulauan Riau, melalui jalur laut, menuju pantai utara Jawa Barat, Selasa, 24 Juni 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kegiatan pelepasan topside Anjungan OOA dihadiri perwakilan SKK Migas, Pertamina Hulu Energi (PHE) Subholding Upstream, Regional Jawa Pertamina Subholding Upstream, PHE ONWJ dan pemangku kepentingan lainnya, di antaranya Taufan Marhaendrajana, Deputi Eksploitasi SKK Migas, Nanang Untung dan Paiman Raharjo, Dewan Komisaris PHE, Awang Lazuardi, Direktur Pengembangan dan Produksi PHE, Muhamad Arifin, Plt. Direktur Utama Pertamina EP Regional Jawa, Rahmat Ali Hakim, VP Production and Operations Regional Jawa, dan Muzwir Wiratama, General Manager PHE ONWJ.

Sebelumnya, struktur jacket anjungan seberat 200 metrik ton sudah dikirim terlebih dulu pada Sabtu, 7 Juni 2025, dari lokasi yang sama. Kedua struktur Anjungan OOA ini akan dirakit dan dihubungkan melalui pipa penyalur bawah laut berdiameter 12 inci sepanjang 14 km ke fasilitas Onshore Processing Facility (OPF) Balongan, Indramayu. Pipa penyalur bawah laut ini pada kedalaman 2 meter (TOP) di bawah seabed, sesuai regulasi Pemerintah Indonesia.

Anjungan OOA merupakan bagian dari proyek pengembangan lapangan minyak dan gas OO-OX yang dikelola PHE ONWJ, yang bertujuan untuk meningkatkan produksi migas nasional. Selain pembangunan Anjungan OOA, proyek ini juga akan melakukan pemboran 4 (empat) sumur pengembangan, yaitu OOA-1, OOA-2, OOA-3, dan OOA-4. Melalui upaya ini, Lapangan OO-OX diestimasi mampu menghasilkan tambahan 2.996 barel minyak per hari (BOPD), dan 21,26 juta standar kubik gas per hari (MMSCFD) ketika mulai berproduksi pada kuartal pertama 2026.

Direktur Pengembangan dan Produksi PT Pertamina Hulu Energi, Subholding Upstream Pertamina, Awang Lazuardi, mengatakan, keberadaan Anjungan OOA diharapkan bisa mendukung peningkatan produksi Lapangan OO-OX yang dikelola PHE ONWJ. "Peningkatan produksi ini sejalan dengan visi Perusahaan untuk mensukseskan swasembada energi sesuai Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia," kata dia.

Deputi Eksploitasi SKK Migas, Taufan Marhaendrajana, mengatakan, penyelesaian berbagai proyek migas yang strategis diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap produksi minyak dan gas bumi nasional dengan mengkonversi cadangan menjadi produksi. "Terutama dalam menahan laju penurunan alamiah produksi migas melalui berbagai aktivitas pemeliharaan dan pengembangan, sekaligus memberikan dampak nyata terhadap peningkatan produksi," ujarnya.

Adapun, VP Production & Operations Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa, Rahmat Ali Hakim, menegaskan bahwa proyek ini merupakan salah satu kontribusi penting untuk memperkuat energi nasional. “Kami berkomitmen penuh untuk mendukung target pemerintah dalam meningkatkan produksi migas secara bertanggung jawab, sekaligus beradaptasi dengan dinamika global yang menekankan keberlanjutan energi,” kata dia.

Proyek yang melibatkan kolaborasi sejumlah entitas/subholding di lingkungan Pertamina, mulai dari rekayasa teknik, pengadaan barang & jasa, fabrikasi dan instalasi anjungan, penggelaran pipa penyalur bawah laut, hingga penyediaan kapal pendukung berbendera Indonesia dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana PT Meindo Elang Indah (PDN). Semua tahapan dilakukan dengan standar keselamatan yang tinggi, baik di area lepas pantai, jalur pipa darat serta fasilitas pengolahan di darat/OPF di Balongan, Indramayu.

Selain fokus pada peningkatan produksi, PHE ONWJ juga menunjukkan komitmennya terhadap lingkungan dengan pemasangan panel-panel surya berkapasitas 14.22 kW di Anjungan OOA untuk memenuhi kebutuhan listrik dalam mengoperasikan anjungan lepas pantai ini. Penggunaan teknologi panel surya di Anjungan OOA bukan hanya sekedar inovasi teknis, melainkan juga sebagai implementasi konkret dalam mengurangi jejak karbon dan mengembangkan energi terbarukan di sektor migas

General Manager PHE ONWJ, Muzwir Wiratama, mengatakan, bahwa komitmen terhadap praktik energi terbarukan merupakan bagian penting dalam menjalankan operasi produksi migas yang ramah lingkungan. “Dengan terus memperluas penggunaan energi surya, kami tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga memberi contoh nyata bagi industri migas Indonesia dalam mengedepankan prinsip ramah lingkungan,” ujar pria yang akrab disapa Wira.

Pada 2022, PHE ONWJ memperoleh dua rekor MURI untuk penggunaan energi surya di fasilitas migas, yang menandai langkah nyata menuju produksi energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Topside Anjungan OOA diperkirakan tiba di lokasi kerja, di pesisir utara Laut Jawa pada sekitar 6 Juli 2025. Tahap pekerjaan berikutnya termasuk pekerjaan instalasi jacket, pekerjaan fondasi piling, dan dilanjutkan dengan instalasi topside.

Selanjutnya, sebelum dapat beroperasi, sejumlah pekerjaan instalasi darat (onshore) dan lepas pantai (offshore) lainnya akan dieksekusi, meliputi instalasi pipa bawah laut dan darat, serta modifikasi pada aset Onshore Processing Facility (OPF) Balongan. Seluruh pekerjaan akan dieksekusi dengan menerapkan prinsip safer, faster, better, atau selamat, lebih cepat, dan menghasilkan kualitas yang lebih baik.

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina terus melakukan inovasi dan kolaborasi untuk meningkatkan produksi migas demi mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional. "Pertamina melakukan optimalisasi produk dalam negeri untuk mendukung target produksi minyak nasional 1 juta barrel, untuk mencapai target swasembada energi, sekaligus menumbuhkan industri domestik," ujar Fadjar. (*)

Read Entire Article