Penuh Haru, Gus Ipul Berdialog dengan Orangtua Siswa Sekolah Rakyat

1 month ago 33
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

INFO NASIONAL - Suasana haru terjadi saat Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul berdialog dengan ratusan orangtua siswa Sekolah Rakyat di aula Pusdiklatbangprof Margaguna, Jakarta Selatan, Rabu, 25 Juni 2025. Dalam agenda bertajuk "Sosialisasi dan Dialog Sekolah Rakyat Berasrama", Gus Ipul mengatakan kepada orangtua calon siswa bahwa Sekolah Rakyat akan membentuk mental, karakter dan pengetahuan para siswa sehingga memiliki masa depan lebih baik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kalau ada anak dari keluarga miskin bisa masuk sekolah bagus, berasrama, dan diasuh dengan kasih sayang serta disiplin, itu bukan hanya urusan pendidikan. Itu pesan kuat bahwa negara tidak pernah abai,” kata dia.

Gus Ipul menjelaskan, Sekolah Rakyat adalah ruang harapan, bukan belas kasihan. Dia ingin anak-anak tumbuh dengan rasa percaya diri karena merasa dihargai oleh negaranya.

"Kami ingin mereka berdiri tegak bukan karena dikasihani, tapi karena hak mereka dipenuhi. Dari sini, anak-anak akan tumbuh menjadi manusia merdeka yang tahu arah hidupnya,” ujarnya.

Gus Ipul menyadari, tak mudah bagi orangtua melepaskan anak-anaknya untuk tinggal di asrama. Namun demi kebaikan dan masa depan sang anak, keputusan ini harus diambil. Kuncinya adalah percaya bahwa Sekolah Rakyat dikelola oleh para profesional dan mengedepankan ikatan kekeluargaan, sehingga orangtua diperbolehkan menjenguk anak-anaknya kapan saja.

“Arahan Presiden, orangtua boleh menengok kapan pun. Karena ini sekolah rakyat, sekolahnya rakyat, anak-anak rakyat,” kata Gus Ipul disambut tepuk tangan.

Kepada para orangtua siswa Sekolah Rakyat, Gus Ipul menunjukkan video kisah dua remaja bernama Ade dan Randi, warga Radio Dalam, Gandaria, Jakarta Selatan. Keduanya tidak melanjutkan sekolah ke jenjang SMA karena keterbatasan ekonomi mengingat ayahnya hanya kuli bangunan.

"Kisah ini mewakili banyak anak yang punya potensi, tapi terhenti di tengah jalan. Sekolah Rakyat adalah jalan untuk melanjutkan mimpi mereka," ujar Gus Ipul.

Gus Ipul juga memperlihatkan cuplikan pidato Presiden Prabowo Subianto dalam acara halalbihalal bersama purnawirawan TNI dan keluarga besar Polri, dimana Kepala Negara menyatakan komitmen membangun 100 Sekolah Rakyat setiap tahun untuk keluarga yang paling tidak mampu.

Momen penuh haru terjadi saat Gus Ipul mendengarkan langsung kisah perjuangan orangtua calon siswa Sekolah Rakyat, Ikin Sasikin, 62 tahun, warga Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dengan suara bergetar, ia menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya karena putrinya, Tika Pratiwi, 16 tahun, anak terakhir dari tiga bersaudara akan menjadi bagian dari Sekolah Rakyat.

“Saya sangat terharu sekali dengan apa yang dilakukan oleh Bapak Presiden kita, juga Bapak Menteri. Profil yang ditayangkan tadi sangat mirip dengan kehidupan kami. Ini sangat menyentuh dan membanggakan,” kata Ikin, yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan serabutan dengan penghasilan tak menentu.

Hal yang sama juga disampaikan Tika Pratiwi dengan mata berkaca-kaca menyampaikan harapannya untuk bisa mengubah nasib keluarga melalui pendidikan. "Saya bangga sama orangtua saya. Walaupun mereka kekurangan, mereka selalu ada untuk saya,” kata Tika. Ia berharap suatu hari bisa menjadi chef, meski sempat bermimpi menjadi pemain sepak bola.

Gus Ipul menegaskan bahwa Sekolah Rakyat merupakan bentuk nyata dari arahan Presiden Prabowo untuk memuliakan keluarga kurang mampu dan memberi ruang bagi anak-anak dari lingkungan tidak mendukung untuk mendapatkan pendidikan berkualitas. “Sekolah ini bukan untuk anak yang pintar secara akademik, tapi untuk anak-anak yang selama ini terhambat aksesnya ke pendidikan. Tidak ada tes akademik. Tesnya hanya administrasi dan kesehatan. Ini selektif, tapi adil,” ucapnya.

Dia mengatakan, Sekolah Rakyat tidak hanya akan mencetak anak-anak cerdas, tapi juga membentuk karakter dan jati diri yang kuat. Lulusan sekolah ini diharapkan menjadi generasi emas Indonesia 2045 yang tangguh, percaya diri, dan tetap bangga terhadap orangtuanya.

“Pendidikan itu harus sesuai bakat. Anak-anak tidak bisa disamakan. Burung jangan disuruh berenang, ikan jangan disuruh terbang. Maka Sekolah Rakyat akan memfasilitasi anak-anak sesuai keunggulannya, entah jadi pedagang, guru, chef, atau apa pun,” ujarnya.

Sekolah Rakyat adalah sekolah gratis berkonsep asrama yang digagas Presiden Prabowo khusus untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Tujuan dari program ini adalah memberikan akses pendidikan berkualitas dan berkarakter untuk memutus mata rantai kemiskinan. Dalam skema pengentasan kemiskinan ini, orangtua siswa juga dilibatkan. Mereka akan mendapat program pemberdayaan dan rumahnya yang tak layak huni bakal diperbaiki.  

Proses seleksi calon siswa Sekolah Rakyat tidak melibatkan tes akademik, melainkan melalui verifikasi administratif dan pemeriksaan kesehatan. Meski tidak ada tes administrasi tapi dalam proses pembelajaran Sekolah Rakyat akan ada pencarian bakat siswa.

Proses rekrutmen siswa juga dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, dari pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), dinas sosial daerah, dinas pendidikan, hingga BPS. Seluruh data diverifikasi untuk memastikan hanya mereka yang benar-benar berhak yang bisa masuk, yaitu anak-anak dari keluarga miskin yang berada di Desil 1 dan 2 data tunggal sosial ekonomi nasional (DTSEN). "Tidak boleh ada yang main-main dalam proses seleksi. Semuanya harus melalui verifikasi lintas sektor dan disetujui oleh kepala daerah," kata Gus Ipul.

Untuk tahap pertama sekolah rakyat di 100 titik yang dijadwalkan diluncurkan pada tahun ajaran baru mendatang, sebanyak 9.755 siswa telah terdata. Dalam perencanaan seluruh siswa tahap pertama memulai masa orientasi pada 14 Juli 2025 dan langsung tinggal di asrama yang sudah dilengkapi fasilitas mumpuni.

Dengan tambahan 100 titik baru sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, Kemensos menargetkan total siswa yang belajar di Sekolah Rakyat tahun ini mencapai lebih dari 20 ribu orang, didukung oleh 2.180 guru dan 4.069 tenaga kependidikan. Turut hadir dalam acara ini Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono, Sekretaris Jenderal Kemensos Robben Rico, Kasudin Sosial Jakarta Selatan Bernard Tambunan, Kasudin Pendidikan Jakarta Selatan Sarwoko, Kepala Pusat Data dan Informasi Provinsi DKI Jakarta Rani, serta perwakilan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta Risye Maris. (*)

Read Entire Article