Liputan6.com, Jakarta- Pembalap muda kebanggaan Indonesia, Arai Agaska, berhasil menorehkan tinta emas di kancah balap internasional. Ia sukses meraih kemenangan perdana di Hungaria serta beberapa podium dalam ajang R3 bLU cRU World Cup 2025. Prestasi gemilang ini menandai debutnya yang luar biasa di sirkuit-sirkuit Eropa.
Kemenangan bersejarah tersebut diraih Arai Agaska dalam Race 1 seri keempat di Sirkuit Balaton Park, Hungaria, pada 26 Juli 2025. Sebelumnya, pembalap asal Lombok ini juga telah mengamankan podium ketiga di Portugal dan podium kedua di Italia. Pencapaian ini membuktikan kualitas dan adaptasi Arai di tengah persaingan ketat.
Keberhasilan Arai Agaska ini tidak hanya mengharumkan nama bangsa, tetapi juga menjadi bukti potensi besar pembalap Indonesia di kancah global. Dengan konsistensi dan kemampuan adaptasinya, Arai telah membuktikan bahwa ia mampu bersaing dengan para pembalap top dunia. Perjalanan kariernya yang dimulai sejak belia kini membuahkan hasil yang membanggakan.
Kemenangan Perdana dan Konsistensi Podium Arai Agaska
Arai Agaska, pembalap muda berusia 18 tahun asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, mencetak sejarah dengan meraih kemenangan perdananya di ajang internasional R3 bLU cRU World Cup 2025. Ia tampil luar biasa dalam Race 1 seri keempat yang digelar di Sirkuit Balaton Park, Hungaria, pada Sabtu, 26 Juli 2025. Kemenangan ini merupakan yang pertama bagi Arai Agaska di kejuaraan R3 bLU cRU World Cup.
Pada balapan pertama musim ini yang digelar di Eropa, Arai berhasil mengamankan posisi podium dengan finis di urutan ketiga. Prestasi ini diraih dalam balapan perdananya di Eropa, tepatnya pada race 1 ronde 1 R3 bLU cRU World Cup 2025 di Sirkuit Portimao, Portugal, pada 29 Maret 2025.
Tak berhenti di situ, Arai Agaska kembali menunjukkan performa impresifnya di Italia. Pembalap asal Lombok NTB ini meraih podium runner-up dalam gelaran FIM R3 World Cup di Sirkuit Misano, pada Sabtu, 14 Juni 2025. Ini merupakan podium kedua Arai Agaska di musim ini, menambah daftar panjang prestasinya.
Meskipun baru pertama kali tampil di kejuaraan Eropa, Arai Agaska menunjukkan kualitasnya dengan dua kali naik podium. Pada tiga seri sebelumnya, ia mampu bersaing dengan para pembalap lain dari berbagai negara. Arai juga mampu beradaptasi dengan baik di sirkuit yang belum pernah dijajalnya, membuktikan kemampuannya di tengah persaingan global.
Perjalanan Karier Arai Agaska Menuju Kancah Eropa
Arai Agaska memulai kariernya di balap motor sejak belia, setelah ayahnya membelikan motor saat ia masih kecil. Ia kemudian menjalani balapan motocross, sebelum beralih ke disiplin road race saat duduk di bangku kelas 6 SD. Transisi ini menunjukkan adaptasinya yang cepat terhadap berbagai jenis balap.
Sebelum berkompetisi di Eropa, Arai Agaska telah malang melintang di berbagai kejuaraan balap motor nasional. Ia pernah berpartisipasi dalam ajang seperti Yamaha Sunday Race, Yamaha Cup Race, OnePrix, dan Mandalika Racing Series. Pengalaman di kompetisi domestik ini menjadi fondasi kuat bagi karir internasionalnya.
Arai juga pernah menjuarai kelas R15 bLU cRU Junior Pro di bLU cRU Yamaha Sunday Race pada tahun 2022 dan 2023. Prestasi ini menggarisbawahi dominasinya di level junior nasional. Kemenangan berturut-turut ini memberinya kepercayaan diri dan pengalaman berharga.
Pada tahun 2024, ia berkompetisi di Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas AP250 dan mengakhiri musim di peringkat keempat. Pengalaman di ARRC ini memberinya paparan terhadap kompetisi tingkat regional dan mempersiapkannya untuk tantangan yang lebih besar di Eropa.
R3 bLU cRU World Cup: Panggung Dunia bagi Pembalap Muda
R3 bLU cRU World Cup adalah kejuaraan balap motor dunia yang menjadi panggung bagi para pembalap muda berbakat. Sebelumnya, kejuaraan ini dikenal sebagai R3 bLU cRU European Championship dan hanya berlangsung di kawasan Eropa. Namun, sejak 2024, kejuaraan ini resmi berganti nama menjadi R3 bLU cRU World Cup dan berstatus kejuaraan dunia.
Arai Agaska merupakan bagian dari program Yamaha Racing Indonesia, sebuah inisiatif yang mendukung pengembangan pembalap muda Tanah Air. Keterlibatannya dalam program ini membuktikan komitmen Yamaha dalam mencetak talenta-talenta balap masa depan. Ia berkompetisi di R3 bLU cRU World Cup 2025 sebagai representasi Indonesia.
Kejuaraan R3 bLU cRU World Cup memiliki posisi strategis sebagai kelas pendukung WorldSBK (World Superbike Championship). Ini berarti para pembalap muda di ajang ini mendapatkan kesempatan untuk tampil di sirkuit-sirkuit besar bersamaan dengan kejuaraan dunia. Hal ini memberikan eksposur dan pengalaman yang tak ternilai bagi karir mereka.
Pembalap Indonesia lainnya, Aldi Satya Mahendra, juga pernah mencetak prestasi gemilang di kejuaraan ini saat masih bernama R3 bLU cRU European Championship, dengan meraih lima kemenangan pada musim 2023. Keberhasilan Arai Agaska kini melanjutkan jejak positif pembalap Indonesia di ajang balap motor Eropa.