Warning: session_start(): open(/home/atriumwin/public_html/src/var/sessions/sess_f51d7e4d11bb9782d1540bceee57d155, O_RDWR) failed: Disk quota exceeded (122) in /home/atriumwin/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/atriumwin/public_html/src/var/sessions) in /home/atriumwin/public_html/src/bootstrap.php on line 59
Diet MIND, Pola Makan yang Disebut Bisa Turunkan Risiko Demensia - InfoUpdate

Diet MIND, Pola Makan yang Disebut Bisa Turunkan Risiko Demensia

4 days ago 14
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Akhir pekan adalah waktu yang pas untuk merenungkan kebiasaan makan kita. Apakah pola makan kita selama ini hanya sekadar untuk kenyang, atau benar-benar memberi manfaat jangka panjang untuk kesehatan otak? Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa pola makan tertentu—yakni diet MIND—berpotensi membantu menurunkan risiko demensia, termasuk Alzheimer.

Dilansir Prevention, studi ini dipresentasikan dalam pertemuan tahunan American Society for Nutrition dan menyita perhatian banyak ahli karena temuan-temuannya dinilai relevan dengan tren penuaan global dan meningkatnya kasus demensia.

Apa Kata Penelitian?

Penelitian tersebut menganalisis data hampir 93.000 orang dewasa Amerika yang tergabung dalam Studi Kohort Multietnis sejak tahun 1990-an. Dalam kurun waktu penelitian, lebih dari 21.000 peserta mengalami demensia atau Alzheimer. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang secara konsisten menjalankan diet MIND memiliki risiko 9% lebih rendah mengalami demensia.

Menariknya, pada kelompok ras tertentu seperti Afrika-Amerika, Latin, dan kulit putih, penurunan risiko mencapai 13%. Bahkan, mereka yang mulai tidak konsisten tapi kemudian kembali disiplin menjalankan diet MIND selama 10 tahun menunjukkan penurunan risiko hingga 25%.

Apa Itu Diet MIND?

Diet MIND adalah singkatan dari Mediterranean–DASH Intervention for Neurodegenerative Delay. Diet ini adalah kombinasi dari diet Mediterania dan DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) yang difokuskan untuk menjaga kesehatan otak dan memperlambat degenerasi saraf.

Menurut National Institute on Aging (NIA), diet MIND mendorong konsumsi makanan berikut:

  • Sayuran berdaun hijau (bayam, kale, sawi)
  • Buah beri (strawberry, blueberry)
  • Biji-bijian utuh (gandum utuh, quinoa)
  • Kacang-kacangan dan polong-polongan
  • Ikan (minimal satu kali seminggu)
  • Minyak zaitun sebagai sumber lemak utama

Di sisi lain, makanan yang perlu dibatasi adalah daging merah, mentega dan margarin, keju, gorengan, makanan cepat saji, serta permen dan makanan tinggi gula.

Kenapa Diet MIND Dianggap Efektif?

Meski belum bisa diklaim sebagai penyebab langsung penurunan risiko demensia, para ahli percaya ada hubungan kuat antara pola makan dan kesehatan otak.

“Diet MIND secara umum adalah diet seimbang yang mengatur kontrol porsi dan menawarkan keragaman pilihan makanan,” ujar Dr. Amit Sachdev, Direktur Medis Departemen Neurologi di Michigan State University. 

“Pendekatan ini bermanfaat untuk kesehatan kardiovaskular dan serebrovaskular. Dengan meningkatkan aliran darah ke otak, kesehatan otak secara keseluruhan bisa lebih optimal,” jelasnya.

Dr. Clifford Segil, ahli saraf di Providence Saint John’s Health Center, California, turut memperkuat argumen tersebut.

“Makan sehat membantu mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah otak, yang secara tidak langsung mencegah serangan jantung dan stroke,” katanya.

Pola Makan Sehat Lainnya untuk Melindungi Otak

Meski diet MIND kini tengah naik daun, para pakar menyebut bahwa belum ada pola makan tunggal yang benar-benar bisa “melindungi” otak sepenuhnya dari risiko Alzheimer. Namun, ada kesamaan prinsip dalam semua pola makan sehat: menghindari makanan tinggi lemak jenuh, gula berlebih, dan makanan ultra-olahan.

“Menghindari makanan tinggi lemak dan gula serta membatasi karbohidrat sederhana adalah cara sederhana untuk mengurangi risiko peradangan,” jelas Dr. Segil.

“Keseimbangan asupan protein, sayur, vitamin, dan air putih akan membuat tubuh lebih sehat—dan mungkin otak juga,” tambahnya.

Kapan Sebaiknya Memulai?

Jawabannya: sekarang juga. Pola makan bukan soal penurunan berat badan sesaat, tapi investasi kesehatan jangka panjang. Semakin dini seseorang mengadopsi pola makan sehat, semakin besar peluang mencegah berbagai penyakit degeneratif, termasuk demensia.

Akhir pekan ini, mungkin saat yang tepat untuk mengevaluasi isi kulkas dan mulai mempertimbangkan makanan yang tak hanya lezat, tetapi juga baik untuk otak. Karena menjaga daya ingat dan fungsi otak tidak bisa ditunda sampai usia lanjut.

Ingat, apa yang kita makan hari ini, bisa memengaruhi cara kita berpikir dan mengingat di masa depan.

Read Entire Article