Bea Cukai Perkuat Kerja Sama di Pertemuan Dirjen ASEAN ke-34

1 month ago 23
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Logo Tempo


Peran aktif Bea Cukai untuk mewakili Indonesia dalam pertemuan ini sejalan dengan visi organisasi untuk menjadi institusi kepabeanan dan cukai yang terkemuka di dunia.

20 Juni 2025 | 15.44 WIB

Bea Cukai menghadiri Pertemuan Direktur Jenderal se-ASEAN ke-34 yang berlangsung pada 3-5 Juni 2025 di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam. Dok. Bea Cukai

Bea Cukai menghadiri Pertemuan Direktur Jenderal se-ASEAN ke-34 yang berlangsung pada 3-5 Juni 2025 di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam. Dok. Bea Cukai

INFO NASIONAL – Bea Cukai menghadiri Pertemuan Direktur Jenderal se-ASEAN ke-34 yang berlangsung di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, pada 3 hingga 5 Juni 2025. Pertemuan tahunan tingkat Direktur Jenderal ini menjadi wadah memperkuat kerja sama kepabeanan ASEAN, mendorong harmonisasi prosedur, dan merespons dinamika perdagangan global, sekaligus menjadi wadah dialog antara otoritas Bea Cukai ASEAN dengan mitra dan pelaku usaha.

Pertemuan ini membahas mengenai isu-isu aktual, penguatan kerja sama dan pengawasan serta menetapkan Strategic Plan on Customs Development (SPCD), yaitu Program Kerja Sektor Kepabeanan ASEAN untuk periode 2026–2030 yang akan menjadi pedoman implementasi agenda integrasi dan modernisasi kepabeanan di kawasan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, mengungkapkan bahwa Indonesia tidak hanya hadir sebagai peserta forum, tetapi juga berkontribusi untuk menyampaikan poin strategis dalam pertemuan tersebut.

Beberapa poin strategis yang disampaikan, antara lain:

  1. Mendukung upaya integrasi ACDD dan peningkatan sistem ASEAN Single Window;
  2. Mengapresiasi kemajuan ASEAN Single Window, serta menekankan pentingnya kepastian hukum dan fleksibilitas dalam instrumen hukum, seperti MoU, SLAs, dan sector specific arrangements, yang dapat digunakan untuk mengakomodasi sistem hukum nasional yang berbeda;
  3. Menunjukkan komitmen terhadap kolaborasi dalam memerangi perdagangan ilegal dan Trade Based Money Laundering;
  4. Mendorong penguatan governance kelembagaan dan standar kompetensi Bea Cukai di ASEAN;
  5. Mendukung pembangunan kapasitas sistem kepabeanan negara-negara anggota baru, termasuk Timor Leste; dan
  6. Indonesia selaku Chair of Customs Capacity Building Working Group (CCBWG) menyampaikan alasan terminasi SPCD 13 terkait peningkatan kapasitas untuk Kamboja, Laos, Myanmar dan Vietnam, dan penambahan area kegiatan baru dalam rangka peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang komunikasi dan gender equality and diversity, mengapresiasi Malaysia atas kesediaanya menyelenggarakan Joint Customs Middle Management Program (JCMMP) 2025, serta mendorong penyelesaian panduan Customs Reform Management (CRM) tepat waktu (2025).

Budi menegaskan, peran aktif Bea Cukai untuk mewakili Indonesia dalam pertemuan ini sejalan dengan visi organisasi untuk menjadi institusi kepabeanan dan cukai yang terkemuka di dunia.

“Kehadiran Bea Cukai untuk mewakili Indonesia dalam forum Direktur Jenderal di ASEAN tersebut menunjukkan peran aktif dan posisi strategis Bea Cukai dalam hubungan internasional, serta sebagai upaya penyelarasan kebijakan nasional dengan agenda integrasi ekonomi ASEAN,” jata Budi. (*)

Tempo

Para Perusak Raja Ampat

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

Logo TempoAsas jurnalisme kami bukan jurnalisme yang memihak satu golongan. Kami percaya kebajikan, juga ketidakbajikan, tidak menjadi monopoli satu pihak. Kami percaya tugas pers bukan menyebarkan prasangka, justru melenyapkannya, bukan membenihkan kebencian, melainkan mengkomunikasikan saling pengertian. Jurnalisme kami bukan jurnalisme untuk memaki atau mencibirkan bibir, juga tidak dimaksudkan untuk menjilat atau menghamba ~ 6 Maret 1971

Unduh aplikasi Tempo

download tempo from appstoredownload tempo from playstore

Ikuti Media Sosial KamiMedia Sosial

© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum

Read Entire Article