Liputan6.com, Jakarta Manajer Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou bicara mengenai rekor apik timnya melawan Manchester United di musim ini. Sang manajer menilai rekor itu tidak relevan saat dibawa ke partai final ini.
Kamis (22/5/2025) dini hari nanti, Tottenham akan bersua dengan Manchester United. Kedua tim ini akan saling bertanding di partai final Liga Europa 2024/2025.
Jelang pertandingan ini, Tottenham punya rekor yang apik saat jumpa Manchester United di musim ini. Sebanyak tiga pertemuan sudah dilalui kedua tim, dua di Premier League dan satu di ajang Carabao Cup.
Dari tiga pertemuan itu, Tottenham selalu menang atas Setan Merah. Apakah The Lillywhites semakin percaya diri akan rekor itu?
Simak selengkapnya di bawah ini.
Tidak Bisa Dijadikan Patokan
Baru-baru ini, pelatih Tottenham, Ange Postecoglou diwawancarai UEFA terkait persiapan final ini. Ia disinggung mengenai rekor apik timnya melawan MU di musim ini.
Sang pelatih enggan besar kepala dengan rekor tersebut. Ia menilai rekor-rekor itu tidak ada artinya di partai final seperti ini.
"Kami akan berhadapan di partai final. Jadi semua rekor-rekor yang ada itu tidaklah relevan," ujar Postecoglou.
Persiapkan Sebaik Mungkin
Menurut Postecoglou, ketimbang memikirkan rekor tersebut, ada hal lain yang perlu dipikirkan timnya. Yaitu timnya harus mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin di laga ini.
Ia ingin timnya menampilkan performa terbaik mereka di laga ini. Agar mereka bisa pulang sambil membawa trofi juara Liga Europa tersebut.
"Yang terpenting saat ini adalah para pemain akan memberikan reaksi untuk pertandingan sebesar ini. Tugas saya adalah untuk mempersiapkan tim saya untuk bermain sebaik mungkin melawan Manchester United," pungkasnya.
Tidak Full Team
Tottenham sendiri bertandang ke Spanyol tanpa kekuatan terbaik mereka. Beberapa pemain kunci mereka absen di laga ini.
James Maddison dan Lucas Bergvall harus absen di laga ini akibat cedera. Namun Pape Sarr dikabarkan fit dan siap bermain melawan MU.
Sumber: UEFA