Liputan6.com, Jakarta - Apple kembali memoles jajaran perangkat audio nirkabelnya dengan sejumlah fitur baru yang hadir lewat update iOS 26.
Mengutip Engadget, Senin (4/8/2025), meski tak banyak disorot saat Apple Worldwide Developers Conference (WWDC) pada Juni 2025, iOS 26 ternyata membawa peningkatan besar untuk AirPods.
Tak hanya soal kenyamanan, update ini juga menyentuh aspek teknis seperti kualitas perekaman suara hingga kontrol kamera iPhone dari telinga pengguna.
Tiga fitur utama yang jadi sorotan adalah kemampuan merekam suara sekelas studio, kontrol jarak jauh untuk kamera iPhone melalui AirPods, serta jeda otomatis saat pengguna tertidur.
Seluruh fitur ini hanya bisa digunakan pada AirPods yang dibekali chip H2, seperti AirPods 4, AirPods 4 dengan ANC, dan AirPods Pro 2.
Untuk mencobanya sekarang, pengguna bisa mengunduh versi beta publik iOS 26 dan firmware terbaru AirPods.
Versi finalnya dijadwalkan meluncur pada musim gugur 2025, bertepatan dengan peluncuran iPhone generasi berikutnya (iPhone 17).
Perekaman Suara Setara Studio
Peningkatan kualitas suara menjadi daya tarik utama dari pembaruan ini. Apple menyebut fitur ini sebagai “studio-quality audio recording” yang tak hanya bermanfaat bagi kreator konten, tetapi juga pengguna umum.
Fitur ini bekerja di berbagai aplikasi seperti Kamera, Voice Memos, Messages, hingga Webex. Saat diuji oleh Engadget, perbedaan paling terasa muncul ketika merekam di lingkungan bising.
Hasil rekaman dengan firmware baru terdengar lebih jernih meski ada sedikit noise. Apple tampaknya mengurangi efek noise suppression berlebihan agar suara pengguna tetap alami.
Tak hanya itu, sampel suara kini direkam dalam kualitas 48kHz. Sebelumnya, beberapa pengguna masih mendapati rekaman dengan kualitas 24kHz.
Sayangnya, Apple belum menjelaskan secara teknis bagaimana sistem ini bekerja, hanya menyebut penggunaan chip H2, mikrofon beamforming, dan audio komputasional.
Remote Kamera dari AirPods, Praktis Buat Selfie
Fitur unik lainnya adalah kemampuan mengontrol kamera iPhone langsung dari AirPods.
Dengan memanfaatkan sensor sentuh atau force sensor di batang AirPods, pengguna bisa memotret atau merekam video tanpa menyentuh layar.
Tekan sekali atau tahan tombol bisa disesuaikan untuk memicu fungsi kamera. Untuk foto, Apple menyematkan hitungan mundur tiga detik agar pengguna sempat menurunkan tangan sebelum bidikan diambil.
Untuk video, perekaman mulai satu-dua detik setelah tombol ditekan. Meski masih perlu menyentuh AirPods atau iPhone untuk menghentikan rekaman, fitur ini tetap berguna terutama saat tidak ada orang lain untuk membantu mengambil gambar.
Perlu dicatat, fitur ini tidak aktif secara default dan harus diaktifkan secara manual di pengaturan.
Fitur Tambahan: Jeda Otomatis Saat Tidur & Sinkronisasi CarPlay
Apple juga menyisipkan dua fitur tambahan yang meski tidak sepopuler perekaman suara, tetap layak diperhatikan.
Pertama, ada fitur sleep pausing yang otomatis menghentikan audio ketika pengguna tertidur dengan AirPods masih terpasang.
Meski Apple belum mengungkap detail teknisnya, diduga fitur ini menggunakan sensor gerak AirPods atau data dari Apple Watch.
Kedua, ada fitur baru untuk switching otomatis ke CarPlay. Saat iPhone terhubung ke sistem hiburan mobil, audio bisa langsung berpindah dari AirPods ke speaker mobil.
Namun fitur ini tampaknya hanya tersedia untuk sistem wireless CarPlay dan belum aktif secara default.
Dengan serangkaian pembaruan ini, Apple menegaskan bahwa AirPods bukan sekadar earbuds biasa, melainkan perangkat pintar yang makin menyatu dengan ekosistem iOS.