Hari Anak Nasional 23 Juli 2025, Apakah Jadi Hari Libur Nasional?

3 weeks ago 22
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Hari Anak Nasional (HAN) diperingati setiap tanggal 23 Juli. Namun, setiap tahunnya, pertanyaan yang kerap muncul adalah: apakah Hari Anak Nasional merupakan hari libur?

Merujuk keterangan dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Hari Anak Nasional bukanlah hari libur nasional. Meski begitu, peringatan ini menjadi momen penting untuk menghargai peran anak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Setiap tahun, HAN dirayakan melalui berbagai kegiatan ramah anak, khususnya di sekolah-sekolah. Mulai dari lomba antar kelas, pentas seni, hingga edukasi mengenai hak anak.

Tahun ini, perayaan Hari Anak Nasional memasuki usia ke-41 dengan semangat baru. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menyampaikan bahwa HAN 2025 akan dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Indonesia, tidak hanya terpusat di satu kota.

Mengusung tema besar 'Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045' dengan tagline 'Anak Indonesia Bersaudara' Hari Anak Nasional 2025 ingin menjangkau seluruh anak dari Sabang hingga Merauke.

Pemerataan Perayaan untuk Kesehatan Sosial Anak

"Kemen PPPA tahun ini mengusung konsep perayaan Hari Anak Nasional yang lebih merata. Tujuannya agar anak-anak dari Sabang sampai Merauke bisa ikut merasakan semangat HAN di lingkungan tempat mereka tinggal," kata Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak KemenPPPA, Titi Eko Rahayu.

Titi menambahkan bahwa pelibatan desa, sekolah, komunitas, hingga pemerintah daerah menjadi kunci agar anak-anak merasakan kehadiran negara bukan hanya di pusat, tetapi juga di tempat mereka tumbuh.

HAN 2025 juga menyoroti tantangan besar yang dihadapi anak-anak di era digital. Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Digital, Molly Prabawati, menyampaikan bahwa dunia digital menyimpan potensi sekaligus risiko tinggi bagi anak-anak.

"Data UNICEF menunjukkan setiap setengah detik satu anak di dunia mengakses internet untuk pertama kalinya. Di Indonesia, dari 221 juta pengguna internet, lebih dari 9 persen adalah anak usia di bawah 12 tahun," kata Molly.

Dia, menegaskan, anak-anak rentan terhadap konten berbahaya, penipuan digital, hingga eksploitasi daring. Karena itu, literasi digital sejak dini dan tata kelola ruang digital yang ramah anak menjadi keharusan.

Dorongan untuk Lingkungan yang Sehat dan Inklusif

Penggunaan internet yang berlebihan juga memicu risiko kesehatan fisik seperti mata lelah, serta memengaruhi kesehatan mental anak. Menurut laporan Economic Times, ekspansi media sosial yang tidak terkendali telah mendorong krisis kesehatan mental global pada anak dan remaja.

Perayaan HAN 2025 menjadi ajakan bagi semua pihak untuk mendukung tumbuh kembang anak secara menyeluruh, termasuk aspek mental dan sosial.

Titi Eko Rahayu kembali menegaskan pentingnya menciptakan lingkungan yang mendukung anak tumbuh cerdas, tangguh, dan inklusif.

Salah satu isu penting yang disorot dalam peringatan ini adalah perkawinan anak.

Meskipun usia minimum menikah telah diatur dalam UU No. 16 Tahun 2019 menjadi 19 tahun, praktik ini masih sering terjadi di berbagai daerah.

Penelitian tahun 2023 yang dirilis National Institutes of Health (NIH) menyebutkan bahwa perkawinan anak berdampak pada masalah fisik dan psikologis, konflik keluarga, hingga hambatan sosial yang dapat mengancam kualitas hidup anak dalam jangka panjang.

Read Entire Article