Calhanoglu Sudah Bicara dari Hati ke Hati dengan Pelatih dan Kapten Inter Milan

Liputan6.com, Jakarta Hakan Calhanoglu memutuskan bertahan di Inter Milan setelah sempat jadi bahan gosip panas bursa transfer. Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, ia mengambil keputusan itu setelah berbicara langsung dengan pelatih baru Cristian Chivu dan kapten tim Lautaro Martinez.

Gelandang 31 tahun Turki itu sempat digoda oleh Galatasaray yang ingin memulangkannya ke Istanbul. Namun, pada akhirnya, ketegasan Inter dan percakapan pribadi di balik layar membuat Calhanoglu mantap melanjutkan petualangan di Giuseppe Meazza.

Pekan depan, Calhanoglu akan kembali berlatih bersama Inter untuk persiapan pramusim. Meski sempat cedera, ia akan menjadi salah satu pemain yang kembali lebih awal dari liburannya.

Musim panas ini tak berjalan mulus bagi Calhanoglu yang digosipkan bakal hengkang. Galatasaray mencoba merayu Inter dan sang pemain.

Inter tak tergoda. Tawaran dari Galatasaray dinilai jauh dari valuasi klub, dan pendekatan itu tak berlanjut ke tahap lebih serius.

Kini, situasi mulai mereda, dan saga transfer tersebut tampaknya berakhir di meja tawar. Fokus Calhanoglu pun perlahan kembali ke lapangan latihan Nerazzurri.

Ketegangan sempat meningkat saat Lautaro Martinez melontarkan sindiran usai Inter tersingkir oleh Fluminense di Piala Dunia Antarklub 2025. Ia menyiratkan bahwa pemain yang tidak ingin bertahan sebaiknya pergi saja.

Pernyataan itu cukup menyentil Calhanoglu, yang saat itu sedang santer dikabarkan bakal hengkang. Hubungan keduanya sempat terasa dingin di mata publik dan media.

Namun, situasi kini membaik. Calhanoglu dan Lautaro sudah saling bertukar pesan untuk meluruskan kesalahpahaman dan menjaga kekompakan tim.

Cristian Chivu menghadapi ujian kepemimpinan pertamanya sebagai pelatih utama Inter. Salah satunya adalah bagaimana ia mengelola tensi yang muncul di ruang ganti akibat saga transfer Calhanoglu.

Chivu dan Calhanoglu telah melakukan pembicaraan langsung, yang kabarnya berlangsung jujur dan terbuka. Tujuannya jelas, yakni menghindari krisis internal sebelum musim dimulai.

Hasilnya positif. Calhanoglu menegaskan komitmennya pada proyek Inter dan siap bersaing di lini tengah yang kini tengah diracik ulang oleh sang pelatih baru.

Sumber: La Gazzetta dello Sport, Sempre Inter