Bedah Timnas Irak, Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

Liputan6.com, Jakarta Timnas Irak akan menjadi salah satu lawan Timnas Indonesia di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sebelumnya, enam tim sudah lolos ke putaran empat tersebut. Mereka kemudian diundi untuk ditempatkan ke dalam Grup A dan Grup B.

Masing-masing grup berisi tiga tim. Dari undian yang dilakukan oleh AFC, Indonesia masuk ke dalam Grup B.

Salah satu lawan Timnas Indonesia di putaran tersebut adalah Timnas Irak. Berikut ulasan mengenai tim berjuluk Singa Mesopotamia tersebut.

Timnas Irak baru saja berganti pelatih. Mereka mendekap Jesus Casas dan menggantikannya dengan Graham Arnold pada Mei 2025 lalu.

Graham Arnold sebelumnya adalah mantan pelatih Timnas Australia. Pencapaiannya termasuk mengantarkan Socceroos lolos ke Piala Dunia 2022 lalu.

Saat itu Aussie memenangkan dua pertandingannya. Mereka kemudian lolos ke babak 16 besar tapi langkah mereka dihentikan Argentina.

Arnold sendiri adalah pelatih yang gemar memakai taktik 4-2-3-1. Namun ia bukan sosok pelatih yang kaku.

Pemilihan skema taktiknya bisa berganti sesuai kebutuhan tim. Selama menukangi Timnas Australia contohnya, ia pernah memakai formasi 4-4-2, 4-3-3, 4-4-1-1, 4-5-1, hingga 4-1-3-2 dan 3-4-2-1.

Sejauh ini ia sudah menukangi Irak dua kali di laga resmi yakni melawan Korea Selatan dan Yordania. Ia memakai formasi andalanna yakni 4-2-3-1.

Timnas Irak dihuni banyak pemain berkualitas. Buktinya mereka bisa mengadu nasib ke klub-klub luar negeri.

Mereka tersebar dari liga domesik Ira, lalu Arab Saudi, Ceko, Polandia, Norwegia, hingga Italia dan Inggris. Pemain yang berkarier di Italia adalah Ali Jasim yang berstatus sebagai pemain Como 1907 dan Al Al-Hamadi yang bermain di Ipswich Town.

Ada juga nama Zidane Iqbal. Eks pemain Manchester United itu sekarang berkarier di Belanda bersama Utrecth.

Lalu ada satu nama yang menarik yakni Frans Putros. Pemain yang bermain di pos bek tengah itu baru saja bergabung dengan klub Super League yakni Persib Bandung.

Selain itu masih ada Aymen Hussein, yang musim lalu bermain di Qatar. Saat ini ia berstatus tanpa klub, per informasi dari Tranfermarkt.

Aymen Hussein sangat perlu diwaspadai oleh Timnas Indonesia. Dalam dua pertemuan terakhirnya dengan skuad Garuda, ia mencetak dua gol, masing-masing di laga Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia.

Hussein sendiri berstatus sebagai pemain dengan caps terbanyak di skuad Irak saat ini. Ia telah mencatatkan 83 penampilan di level internasional sejauh ini (via Tranfermarkt).

Pemain dengan tinggu 1.89 meter itu juga berstatus sebagai pemain tersubur yang masih aktif bermain di Timnas Irak. Saat ini ia telah mengemas 31 gol.