Pemerintah Sulit Pulangkan Eks TNI yang Gabung Tentara Rusia

3 weeks ago 20
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Informasi Pertahanan Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan Brigadir Jenderal Frega Wenas Inkiriwang mengimbau masyarakat untuk tidak tergiur tawaran bergabung menjadi tentara kontrak di negara lain. Pernyataan itu merespons permintaan mantan prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut, Satria Arta Kumbara, yang minta dipulangkan usai dikontrak menjadi tentara Rusia di Ukraina.

"Kami berharap seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati ketika memang ada tawaran untuk bergabung (tentara negara lain)," kata Frega di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 22 Juli 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan ada konsekuensi hukum atas tindakan tersebut. Misalnya, bagi Satria Arta yang menjadi prajurit disersi, akan berakibat pada statusnya di dinas ketentaraan serta status kewarganegaraannya. "Akhirnya berujung pada pencabutan status dan hak kewarganegaraannya," ujar Frega. 

Frega berharap agar permasalahan semacam ini tidak terulang lagi di masa depan. Sehingga masyarakat harus lebih berhati-hati jika mendapat tawaran serupa di luar negeri.

Satria Arta Kumbara menjadi tentara kontrak Rusia, sejak 2022 lalu. Ia lantas bergabung dalam peperang Rusia dan Ukraina di Ukraina. Keikutsertaan Satria bergabung ke pasukan Rusia di Ukraina diunggah di akun media sosial. Namun, Satria belakangan meminta dipulangkan ke Indonesia.

Permintaan itu disampaikannya lewat video yang diunggah di akun media sosial Tiktok, Selasa, 22 Juli 2025. Dalam video itu, Satria meminta pertolongan kepada Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan Menteri Luar Negeri Sugiono agar memulangkannya ke Tanah Air.

Mantan prajurit marinir tersebut juga meminta bantuan pemerintah agar bisa mengembalikan hak-hak kewarganegaraannya. Ia mengatakan statusnya sebagai warga negara Indonesia telah dicabut sejak ia menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan Rusia.

"Saya memohon kebesaran hati Bapak Presiden Prabowo, Bapak Wakil Presiden Gibran, dan Bapak Menlu Sugiono untuk membantu mengakhiri kontrak tersebut," kata Satria lewat video yang diunggah di akun @zstorm689, pada Selasa, 22 Juli 2025.

Satria mengaku tidak mengetahui tindakannya yang menjadi tentara kontrak Rusia telah melanggar undang-undang dan berakibat pencabutan hak kewarganegaraannya. Ia berdalih keinginannya menjadi tentara kontrak Rusia lantaran ingin mencari nafkah. "Saya tidak pernah mengkhianati negara sama sekali," kata dia. 

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama Tunggul mengatakan instansinya tetap teguh pada putusan Pengadilan Militer II-08 Jakarta terhadap status Satria. Putusan tertanggal 6 April 2023 itu menyatakan Satria terbukti secara sah dah meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana berupa desersi dalam waktu damai.

Tunggul mengatakan Satria desersi dari TNI Angkatan Laut sejak Juni 2022. "Berdasarkan putusan perkara, Satria dijatuhi hukuman penjara selama satu tahun disertai tambahan hukuman berupa pemecatan dari dinas militer," kataTunggul, pada Selasa, 22 Juli 2025.

Ia berujar, putusan pengadilan militer tersebut sudah berkekuatan hukum tetap. Karena itu, Satria tidak lagi memiliki keterkaitan dengan TNI Angkatan Laut.

Read Entire Article