Diabetes dan Kolesterol Bisa Picu Katarak atau Kekeruhan pada Lensa Mata 

1 month ago 32
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Penyakit sindrom metabolik seperti diabetes dan kolesterol (dislipidemia) bisa memicu masalah penglihatan yakni katarak.

Katarak adalah kekeruhan pada lensa mata yang bisa berujung pada disabilitas netra jika tidak ditangani. Setidaknya ada 10 jenis katarak, dua di antaranya disebabkan diabetes dan penyakit kolesterol. 

Katarak Diabetes

Sesuai dengan namanya, orang yang mengidap diabetes rentan terkena jenis katarak ini.

“Tingginya kadar gula darah menyebabkan oksidasi dalam lensa mata yang menyerupai butiran salju. Katarak diabetes juga cepat memburuk dan mengganggu penglihatan,” kata dokter spesialis mata dari KMN Eyecare, Kevin dalam keterangan pers, Senin (23/6/2025).

Katarak Polikromatik atau Pohon Natal

Sedangkan, katarak yang diyakini berkaitan dengan penyakit kolesterol adalah katarak polikromatik atau pohon natal.

Ini adalah satu dari beberapa jenis katarak yang jarang terjadi. Seperti namanya, pada lensa mata orang yang mengalami jenis katarak ini terlihat seakan-akan ada warna cemerlang layaknya lampu pohon Natal.

“Penyebab pasti katarak polikromatik belum diketahui. Beberapa penelitian tentang katarak pohon Natal menyebut kolesterol sebagai faktor pemicunya,” jelas Kevin.

Ratusan warga Wamena Papua Pegunungan mendapatkan operasi katarak gratis dan ribuan sembako. Sebagian besar mereka terkena katarak karena hidup di honay, asap menjadi salah satu penyebab mereka katarak, bahkan beberapa di antaranya nyaris buta. YPP, ...

Jenis Katarak Lainnya

Selain katarak diabetes dan polikromatik, delapan jenis katarak lainnya adalah:

Katarak Nuklear Sklerosis

Ini jenis katarak yang paling umum terjadi karena pertambahan usia. Karena itu, banyak orang berusia lanjut yang mengalaminya.

“Katarak nuklear sklerosis ditandai dengan kekeruhan, penguningan, dan pengerasan pada bagian tengah lensa mata atau nukleus. Seiring dengan bertambahnya usia, nukleus pun bertambah keruh.”

Katarak Kortikal

Nama jenis katarak ini mengacu pada lokasi kekeruhan di mata, yakni korteks atau lapisan selubung luar lensa.

Kekeruhan bermula dari pinggir lensa, lalu berkembang masuk dalam bentuk sulur-sulur mirip ruji roda sepeda melingkar. Diabetes menjadi salah satu faktor pemicu katarak kortikal.

Katarak Posterior Subkapsular

Dari sederet jenis katarak, katarak posterior subkapsular adalah salah satu yang paling cepat berkembang, hanya dalam beberapa bulan.

Katarak ini terjadi pada bagian belakang lensa di dekat kapsul posterior dan lebih banyak dialami orang berusia muda. Orang yang sering mengonsumsi steroid lebih berisiko mengalami masalah penglihatan ini. 

Katarak Bawaan atau Kongenital

Jenis katarak ini termasuk penyakit bawaan yang bisa diketahui ketika bayi lahir. Jika katarak ini tak terdeteksi saat bayi, ada risiko kehilangan penglihatan seiring dengan bertambahnya usia.

Katarak bawaan dapat muncul tanpa penyebab pasti, tapi paling sering berkaitan dengan penyakit infeksi saat kehamilan, seperti rubella.

Katarak Morgagni

Ketika korteks menjadi lembek dan cair hingga nukleus tenggelam di dasar lensa, berarti katarak telah mencapai tahap lanjut.

Dalam istilah medis, istilahnya adalah katarak Morgagni, berasal dari nama patologis anatomi dari abad ke-18, Giovanni Battista Morgagni. Bertambahnya usia dan paparan sinar matahari menjadi faktor yang sangat berpengaruh terhadap jenis katarak ini.

Katarak Polar Posterior

Kondisi permukaan belakang lensa yang keruh menjadi salah satu tanda katarak jenis ini. Ketika kekeruhan masih sedikit, gejalanya belum terasa. Tapi ketika sudah membesar, penglihatan akan sangat terganggu. Jenis katarak ini juga bisa terjadi karena penyakit bawaan.

Katarak Traumatik

Berbeda dengan jenis-jenis katarak lain, penyebab katarak ini berasal dari luar, yakni luka serius pada mata akibat pukulan atau benda tajam.

Katarak traumatik mungkin baru diketahui beberapa tahun setelah luka terjadi. Namun, dalam sejumlah kasus, luka itu bisa menyebabkan katarak dalam waktu beberapa hari saja.

Katarak Putih

Katarak putih adalah kondisi ketika katarak sudah mencapai stadium lanjut. Lensa menjadi sangat keruh hingga berwarna putih dan keras. Karena itu, butuh ahli bedah yang amat berpengalaman untuk mengoperasi jenis katarak ini.

“Meski penyebab katarak dan indikasinya berbeda-beda, semua jenis katarak tersebut sama berbahayanya. Katarak dapat menyebabkan kebutaan total,” ujar Kevin. 

Pada stadium awal atau menengah pun penglihatan akan sangat terganggu sehingga menyusahkan kegiatan sehari-hari pengidapnya.

Kecuali katarak bawaan dan traumatik, salah satu cara mencegah munculnya jenis-jenis katarak itu adalah menerapkan gaya hidup sehat. Selain itu, pemeriksaan mata rutin dapat membantu deteksi dini demi menekan risiko bahayanya dan memperbesar peluang kesembuhan.

Read Entire Article