Liputan6.com, Jakarta - Jonatan Christie harus bekerja keras pada babak 32 besar China Masters 2025. Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia itu berjuang selama 54 menit untuk mengalahkan wakil Jepang Kenta Nishimoto.
Jonatan Christie menumbangkan Kenta lewat pertandingan ketat dengan skor identik 21-19 dan 21-19 di Shenzhen Arena, Rabu (17/9).
Hasil ini membuat pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo sukses membalas kekalahan dari Kenta pada babak 32 besar Jepang Open, Juli lalu. Saat itu, dia kalah 13-21 dan 12-21.
Laga Jonatan melawan Kenta berlangsung ketat sejak awal game pertama. Saling kejar mengejar poin terjadi dan Jojo hanya unggul tipis 11-10.
Skor ketat terus terjadi setelah interval. Baik Jonatan maupun Kenta tidak mau begitu saja memberikan poin. Namun, Jonatan bisa merebut game pertama.
Memasuki game kedua, Kenta membuka keunggulan dengan 2-0. Tapi, Jonatan secara perlahan dapat berbalik memimpin 11-8.
Usai interval, Jonatan terus menjaga keunggulannya. Tapi, Kenta tidak menyerah begitu saja dan bisa memperkecil skor 19-20. Tetapi, Jonatan bisa menyudahi perlawanannya setelah pengembalian Kenta menyangkut di net.
"Walau memang, masih ada tadi beberapa kali melakukan kesalahan-kesalahan. Tapi ini pertandingan pertama, selalu punya kesulitannya tersendiri. Adaptasi masih harus terus dilakukan," kata Jonatan usai laga.
Di babak 16 besar China Masters, juara All England 2025 itu bertemu Lin Chun-Yi dari Chinese Taipei. "Tidak mudah karena dia punya kecepatan dan dengan kondisi di lapangan seperti ini. Saya harus siap habis-habisan meladeni permainan dia," pungkas Jonatan.
Berita video selebrasi kemenangan Jonatan Christie di semifinal Indonesia Masters 2023, usai menyingkirkan wakil China, Shi Yuqi, Sabtu (28/1/2023)