Ditunjuk Jadi Ketua DPD Gempar Sulut, Ovel Ingin Majukan Ekonomi Kreatif

Ovel Rievreand Resky Mait, Ketua DPD Gempar Sulawesi Utara.(Dok. Gempar)

DPP Generasi Muda Pembaharu Indonesia (Gempar) Indonesia menunjuk Ovel Rievreand Resky Mait menjadi Ketua DPD Gempar Sulawesi Utara (Sulut). Keputusan ini dibuat berdasarkan perencanaan matang, demi kemajuan organisasi.

Ketua Umum DPP Gempar Indonesia Yohanes Sirait mengatakan, Sulawesi Utara memiliki tempat penting bagi bangsa. Dalam sejarah perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia, tokoh-tokoh dari Sulut menyumbang kontribusi tinggi.

"Gempar ingin di masa kini dan masa mendatang dilahirkan lebih banyak lagi generasi-generasi muda Sulawesi Utara yang akan mewarnai bangsa dalam berbagai aspek," kata Yohanes melalui keterangan tertulis, Rabu (2/4).

Selai, itu, dua tokoh penting Gempar juga putra Sulawesi Utara, yakni Ketua Dewan Penasihat, Pdt Jason dan Ketua Dewan Pembina Hashim Djojohadikusumo.

"Karena itu ditunjuknya suaudara Ovel sebagai Caretaker DPD Sulut merupakan keseriusan Gempar untuk berkiprah di Sulawesi Utara," jelasnya.

Yohanes berharap Gempar Sulut harus mampu mengoptimalkan seluruh kekuatan keumatan, mengkonsolidasikannya untuk memberikan dampak positif bagi pertumbuhan Sulut.

"Bung Ovel kita harapkan akan menyusun tim berisi generasi muda yang siap untuk menggemparkan Sulut, sehingga di bulan depan kita akan melantik pengurus lengkap DPD Sulut," pungkasnya.

Sementara itu, Ovel menyatakan akan bekerja maksimal dalam jabatan barunya ini. Dia berkomitmen membawa organisasi ke arah yang lebih baik.

"Generasi muda adalah hidup saya sehingga amanah ini akan saya jalankan dengan sepenuh hati untuk merebut hati mereka, merangkul kalangan anak-anak muda," kata Ovel.

Salah satu langkah yang bisa dilakukan yakni dengan program ekonomi kreatif. Selain itu akan mengawal program pembangunan pemerintah. Serta akan berupaya maksimal membawa kader Gempar Indonesia bisa lebih banyak melenggang menjadi anggota DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten/Kota.

"Tentunya akan ada gebrakan yang signifikan dengan beberapa program diantaranya menggerakkan giat ekonomi kreatif," pungkasnya. (H-3)