Ponsel Egianus Kogoya Disebut Dipegang Aparat Militer, TNI: Belum Ada Informasi

1 month ago 15
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Egianus Kogoya, pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Ndugama-Derakma membagikan rekaman audionya kepada milisi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB OPM. Dalam rekaman suara itu, Egianus memberikan informasi tentang ponselnya yang kini dikuasai oleh prajurit militer.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Handphone saya itu, semua yang saya pernah (pakai) berkomunikasi sudah di tangan mereka (TNI)," kata Egianus melalui rekaman suaranya yang diterima Tempo pada Selasa, 10 Juni 2025.

Egianus mengimbau kepada seluruh orang yang pernah berkomunikasi dengannya melalui ponsel itu untuk berhati-hati. Sebab, kata Egianus, aparat akan mencari dan menangkap orang-orang yang berkomunikasi dengannya lewat ponsel tersebut. Terlebih lagi seluruh dokumen miliknya tidak pernah dihapus dari gawai yang kini berada di tangan prajurit militer tersebut.

Menanggapi itu, Kepala Penerangan Kodam Cenderawasih Kolonel Infanteri Candra Kurniawan menyatakan belum mengetahui informasi ihwal ponsel Egianus Kogoya yang diambil prajurit militer. "Belum ada informasi dari personel TNI di lapangan," katanya saat dihubungi pada Selasa, 10 Juni 2025.

Juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom menduga Egianus Kogoya merasa khawatir karena ponselnya kini berada di tangan prajurit militer. Dia mengatakan, ponsel milik pimpinan OPM wilayah Nduga itu berisi informasi rahasia. "Termasuk komunikasinya dengan pejabat-pejabat di Papua," ujar Sebby.

Di sisi lain, dia mengatakan pesan dari Egianus itu berkaitan dengan peristiwa baku tembak antara milisi OPM dan TNI-Polri di Distrik Pugima, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan pada 9 Juni lalu. Dalam peristiwa itu, satu anak buah Egianus Kogoya tewas tertembak di bagian dada oleh aparat keamanan.

Korban tewas bernama Pionus Gwijangge, pemuda berumur 23 tahun yang menjadi anggota TPNPB-OPM di Kodap III Ndugama-Derakma. Direktur Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua Theo Hesegem membenarkan korban tewas merupakan anggota dari Egianus Kogoya.

TPNPB-OPM telah merilis kronologi kejadian baku tembak dengan aparat keamanan di Distrik Pugima, Jayawijaya, Papua. Kronologi versi TPNPB-OPM, peristiwa bermula saat keberadaan dua milisi OPM itu terendus oleh prajurit militer.

Sebby menuding TNI melacak lokasi dua anggota TPNPB di dekat jembatan Wesaput di Jayawijaya, Papua. Saat itu kombatan OPM di bawah pimpinan Egianus Kogoya sedang melintasi Distrik Pugima.

"Militer mengejar sampai di jembatan Pike dengan dua mobil brimob," ujarnya.

Menurut dia, pengejaran itu tidak diwarnai dengan kontak tembak antara TPNPB-OPM dan prajurit militer. Mengetahui sedang dikejar aparat keamanan, dua milisi OPM itu keluar dan meninggalkan mobil yang ditumpangi.

Sementara sopir yang membawa mobil itu melanjutkan perjalanan. Sebby berujar prajurit TNI tetap mengejar mobil tersebut. Menurut dia, sopir itu dapat melarikan diri dari aparat keamanan. Namun mobil yang ditinggalkan itu kini berada di kantor kepolisian.

"Saat di Pugima baru kami melakukan serangan terhadap dua mobil milik militer," ucapnya.

Read Entire Article