Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum PSSI Erick Thohir meninjau langsung sesi latihan Timnas Puteri Indonesia di Dewa United Arena di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (28/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Erick mengaku tak akan memberikan tekanan atau pressure berlebihan terhadap hasil dari Kualifikasi Piala Asia Putri 2026.
"Jangan terlalu jauh, lihat pertandingan besok dulu. Apalagi dilihat dari usia, kita rata-rata muda di 22tahun, jadi ya saya tidak mau kasih pressure," katanya.
Dia mengaku, akan terus memantau jalannya pertandingan. Sebab, total Timnas Putri Indonesia akan menjalani 3 pertandingan, yang akan dimulai besok, Minggu, 29 Juni 2025.
"Kita kan ada 3 game. Besok melawan Kirgiztan, lalu melawan Pakistan pada tanggal 2 (Juli), Tanggal 5 (Juli) itu yang berat, lawan Taipe," ujar Erick Thohir lagi.
Timnas Indonesia Putri tengah menjalani latihan intensif sebagai persiapan menjadi tuan rumah Grup D Kualifikasi Piala Asia 2026. Target mereka jelas: menjuarai grup demi lolos ke putaran final di Australia.
Kans Ukir Sejarah
Nantinya, hanya ada satu tim yang terbaik yang bisa melaju ke AFC CUP 2026 di Australia. Jika memang Timnas Indonesia berhasil, maka akan jadi sejarah, bukan hanya bagi tim sendiri, melainkan bagi Indonesia.
"Kalau memang bisa lolos dan ini sejarah juga buat sepak bola Indonesia. Belum pernah kita putra dan putri masuk AFC Cup," tambah Ketum PSSI.
Terpenting, lanjutnya, Timnas Putri Indonesia sudah dipersiapkan sebaik dan semaksimal mungkin untuk menempuh Kualifikasi Piala Asia Putri 2026. Sehingga dia memastikan, PSSI tidak membeda-bedakan antara tim putera dan puteri.
Hasil Kerja Sama dengan Asosiasi Jepang
Sekadar informasi, timnas putri Indonesia sendiri dikomandoi oleh Coach Satoru Mochizuki, bersama Akira Higashiyama, Takumi Taniguchi, dan Maulina Novryliani.
Menurut Erick Thohir, datangnya pelatih Mochizuki ini merupakan bagian dari kerja sama dengan asosiasi sepak bola Jepang dengan Indonesia.
"Nah hari ini kita bisa lihat, kita persiapkan dengan baik, kita didampingi 3 pelatih dari Jepang, hasil kerja sama kita dengan asosiasi sepak bola Jepang," tandasnya.