Cara Sederhana Cegah Anemia pada Anak, 1 dari 3 Balita di Indonesia Terancam

1 month ago 31
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Anemia masih menjadi masalah gizi utama yang mengintai anak-anak Indonesia. Data terbaru menunjukkan bahwa 1 dari 3 anak Indonesia di bawah umur 5 tahun mengalami anemia.

Kondisi ini bukan hanya menyebabkan tubuh anak mudah lelah, tetapi juga bisa menurunkan daya tahan tubuh, mengganggu konsentrasi, dan memperlambat tumbuh kembang mereka.

Cara mengenali anemia sejak dini bisa dimulai dari memperhatikan gejala seperti anak sering lemas, mengantuk, kurang aktif, hingga berat dan tinggi badan yang tidak sesuai usia.

Anemia pada anak umumnya disebabkan oleh kekurangan zat besi. Padahal, zat besi berperan penting dalam pembentukan hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Tanpa pemenuhan zat besi yang cukup, cara kerja tubuh anak bisa terganggu karena kekurangan oksigen dalam jaringan, yang akhirnya berdampak pada seluruh aspek kehidupannya, termasuk prestasi belajar.

Bagaimana Cara Mencegah Anemia pada Anak?

Langkah awal yang krusial dalam melawan anemia adalah deteksi dini. Orang tua dianjurkan untuk rutin memantau tinggi dan berat badan anak, serta mengenali tanda-tanda anemia seperti anak sering lemas, mudah mengantuk, dan tampak kurang aktif.

“Masalah stunting dan anemia saling berkaitan dan perlu ditangani sejak dini. Deteksi awal lewat pengukuran dan skrining gizi sangat penting untuk mencegah komplikasi jangka panjang," kata Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH, yang menerima penghargaan Innovative Leader pada World Congress on Clinical Nutrition (WCCN) 2025.

Corporate Communications Director Danonesia, Arif Mujahidin, juga menegaskan pentingnya peran edukasi untuk orang tua.

"Kami mendorong orang tua untuk menerapkan 3 Langkah Maju, yaitu ukur tinggi dan berat badan secara teratur, konsultasi ke dokter, dan memberikan nutrisi yang teruji secara klinis," ujarnya.

Nutrisi yang Tepat untuk Atasi Anemia

Selain deteksi dini, kata dr. Ray Wagiu, pemenuhan kebutuhan zat besi harian sangat penting untuk mencegah anemia.

Zat besi idealnya dikonsumsi bersamaan dengan vitamin C karena vitamin C membantu penyerapan zat besi secara lebih optimal.

Pendekatan nutrisi terbaru mengombinasikan zat besi dan vitamin C dalam satu formula untuk meningkatkan penyerapan zat besi hingga dua kali lipat.

Selain itu, penting untuk mengembangkan nutrisi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan zat besi, tetapi juga mengandung vitamin C, DHA, minyak ikan, omega 3 & 6, serta serat pangan agar tumbuh kembang anak bisa berlangsung secara menyeluruh.

Edukasi dan Skrining di Masyarakat

Melalui program edukasi dan skrining gizi, ribuan anak Indonesia kini mendapatkan akses deteksi dini anemia dan stunting.

Hingga saat ini, program tersebut telah menjangkau lebih dari 8.000 anak di 50 lokasi dan menargetkan menjangkau 1 juta anak Indonesia dalam waktu dekat.

Sebagai bentuk dedikasi terhadap perbaikan gizi masyarakat, Sarihusada menerima penghargaan Inovasi Produk Pangan dan Gizi di ajang Peduli Gizi 2025.

Di kesempatan yang sama, penghargaan kategori Innovative Leader juga diberikan kepada Dr. Ray Wagiu atas kontribusinya dalam inovasi nutrisi anak.

"Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan terhadap industri pangan yang berhasil mendukung perbaikan mutu gizi masyarakat melalui inovasi produk dan edukasi," kata Presiden International College of Nutrition dan Ketua Komite Profesor IPB University, Prof. Hardinsyah, MS, Ph.D.

Foto Pilihan

Tim Gates Foundation yang diwakili Senior CMC Advisor Vaccine Development Rayasam Prasad mendapat penjelasan dari seorang staf saat meninjau Laboratorium Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (15/5/2025). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Read Entire Article