Betrand Peto Minta Izin ke Sarwendah Sebelum Pacari Aqila Zhavira

Liputan6.com, Jakarta Betrand Peto tengah berbahagia menjalani jalinan cinta dengan Aqila Zhavira, perempuan cantik merupakan teman satu kampus dengan Betrand. Bertrand bahkan mulai go public mengenalkan Aqila sebagai pacarnya.

Betrand Peto mengaku sudah mengenalkan Aqila Zhavira ke Sarwendah. Sebelum menyatakan cintanya kepada Aqila, Betrand juga sempat lebih dulu mengutarakan perasaannya itu ke ke orang tua.

"Karena seperti yang aku bilang tadi, apapun harus aku izin sama orang tua. Aku bilang dulu sama orang tua dan aku bilang sama bunda, 'bun, kayaknya aku tertarik sama teman di kampus aku'," ujar Betrand Peto di Kawasan Senayan, Jakarta, pekan ini.

"Terus kata bunda, 'ya udah kapan-kapan dikenalkan dulu ke bunda, ajak makan bareng bunda',. Terus aku ajak makan bareng bunda. Aku ajak makan, dan aku juga kenalkan ke ayah juga," katanya terkait minta izin ke Sarwendah.

Betrand mengaku sudah mendapat izin dari orang tua untuk menjalin asmara dengan Aqila. Bahkan, belum lama ini keluarga Betrand dan Aqila sempat bertemu.

"Aku kemarin karena kemarin itu kan nonton Aqila, aku di situ ditemani sama bunda, terus  ada daddy sama mommy nya dia di situ. Setelah dia cheer itu, daddy sama mommy nya pulang ke rumah, terus bunda bilang kayak 'makan dulu yuk'. Aku ngomong sama papa mama nya," ungkapnya.

Meski mendapat lampu hijau berpacaran, ada rambu yang harus dipatuhi Betrand dan Aqila. Terutama pulang malam yang tidak boleh lebih dari pukul 22.00.

"Kalau dari orang tua kita masing-masing ada batasnya, karena kemarin kan memang syuting kan, memang live sampai jam 10, aku juga antar Aqila ke rumahnya dis itu, bunda kayak bilang, 'kalau ada kerjaan nggak apa-apa, batas kayak 10, setengah 11 gitu'," jelasnya.

Diakui Betrand, tak ada pesan khusus dari orang tua Aqila terkait hubungan yang sedang dijalani. Mereka hanya ingin kebersamaan mereka diarahkan ke hal-hal yang positif.

"Dari orang tuanya, doa terbaik dari mereka. Pokoknya kalau anak muda pacaran harus sama-sama mengerti, harus sama-sama produktif," ucap Betrand Peto.