AC Milan Mulai Negosiasi dengan Rasmus Hojlund

Liputan6.com, Jakarta AC Milan resmi memulai pembicaraan dengan pihak Rasmus Hojlund melalui perantara terkait transfer sang pemain. Kesepakatan yang diusulkan berupa pinjaman berbayar senilai 6 juta euro dengan opsi pembelian permanen sebesar 45 juta euro, dilansir Fabrizio Romano.

Meski sudah dibahas, Hojlund sendiri belum memberikan lampu hijau untuk kepindahan tersebut. Pemain asal Denmark berusia 22 tahun itu menyatakan ingin tetap bertahan di Manchester United dan bersaing memperebutkan tempat utama.

Hojlund tidak bermain dalam laga uji coba terakhir MU, sehingga waktu bermainnya masih menjadi tanda tanya. Kehadiran Benjamin Sesko dan persaingan dengan Joshua Zirkzee, serta tambahan pemain menyerang seperti Bryan Mbeumo dan Matheus Cunha, membuat posisi Hojlund di MU semakin terancam.

Namun, sang pemain tetap yakin dan percaya diri untuk bertahan dan membuktikan diri. Dalam wawancara dengan Daily Mail, ia menegaskan, "Saya punya rencana yang jelas, yaitu bertahan dan berjuang untuk tempat saya, apapun yang terjadi."

AC Milan sedang mencari penyerang tengah setelah kepergian Alvaro Morata ke Como dan Tammy Abraham yang bergabung dengan Besiktas. Saat ini, satu-satunya striker nomor 9 yang tersisa adalah Santiago Giménez.

Masalah dengan transfer Dusan Vlahovic masih belum terselesaikan dan dianggap rumit. Oleh karena itu, fokus Milan tertuju pada opsi lain yang lebih realistis dan cepat.

Rasmus Hojlund menjadi pilihan menarik bagi pelatih Massimiliano Allegri. Dengan tinggi 1,91 meter dan kemampuan teknis yang mumpuni, Højlund dianggap memiliki gaya permainan yang mengingatkan pada Zlatan Ibrahimovic.

Penyerang muda asal Denmark ini pernah merasakan kompetisi Serie A saat membela Atalanta sebelumnya. Hojlund mencetak 7 gol pada musim lalu di semua kompetisi, menunjukkan potensi yang menjanjikan.

Keberadaan Zlatan Ibrahimovic sebagai penasihat khusus pemilik AC Milan diyakini bisa memberikan pengaruh dalam proses negosiasi ini. Allegri pun sangat menyukai sosok Hojlund sebagai calon pengganti yang tepat.

Kasus transfer ini akan terus dipantau dengan seksama, mengingat kepentingan AC Milan untuk segera memperkuat lini depan sebelum bursa transfer ditutup. Perkembangan selanjutnya sangat dinantikan oleh penggemar kedua klub