Naskah Khutbah Jumat: Merawat Alam Semesta dengan Menanam Pohon

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Akhmad Syahid, Sekretaris Lembaga Pengembangan Pesantren PDM Lam. Tengah. Dosen IAIN Kota Metro, Lampung

اِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن. يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ

Ma’asyirol muslimin jama’ah Jum’ah Rohimahumullah

Dihari yang mulia ini, khatib berwasiat kepada diri khatib sendiri dan juga kepada para jamaah sekalian, mari kita senantiasa bertakwa kepada Allah SwT. Karena takwa adalah sebaik-baik bekal dan dengan takwa kita akan diberikan kemudahan dalam segala urusan

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا * وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

"Dan siapa pun yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya." (QS At-Talaq: 2-3)

Jamaah Jumat Rahimahumullah

Allah SwT menciptakan alam semesta yang indah ini dengan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung yang sangat membantu manusia untuk hidup sejahtera dan memanfaatkan semua yang ada di alam ini sesuai kebutuhannya. Tidak ada satupun dari ciptaan Allah SwT yang tidak bermanfaat bagi manusia, baik dari jenis tumbuh-tumbuhan maupun dari jenis binatang. Manfaat yang diambil dan dimanfaatkan oleh manusia dapat berbentuk makanan, minuman maupun sebagai alat bantu aktivitas dalam pekerjaan manusia. 

Allah SwT menjelaskan melalui firmanNya yang terdapat dalam surat al-Baqarah ayat 29;

هُوَ الَّذِيْ خَلَقَ لَكُمْ مَّا فِى الْاَرْضِ جَمِيْعًا ثُمَّ اسْتَوٰٓى اِلَى السَّمَاۤءِ فَسَوّٰىهُنَّ سَبْعَ سَمٰوٰتٍۗ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ

“Dialah (Allah) yang menciptakan segala yang ada di bumi untukmu, kemudian Dia menuju ke (penciptaan) langit, lalu Dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit. Dia Maha Mengetahui segala sesuatu”.

Namun, keindahan alam semesta beserta semua fasilitas yang telah disediakan oleh Allah SwT bagi manusia ini, banyak yang tidak terawat, tidak dijaga bahkan adanya pun dianggap sebagai sesuatu yang tidak berharga atau tidak berfungsi. Sebagai contoh pohon-pohonan yang memiliki banyak fungsi dalam kehidupan kita, sekarang mulai berkurang dan digantikan oleh bangunan-bangunan yang kurang memperhatikan sisi ekologi kehidupan.