Kekecewaan Arne Slot tidak hanya tertuju pada pertandingan melawan Fulham. Ia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap beberapa penampilan Liverpool di pertandingan-pertandingan lain. Kemenangan 6-3 atas Tottenham, misalnya, tidak sepenuhnya memuaskan Slot karena ia melihat penurunan performa beberapa pemain setelah satu jam pertandingan.
"Selama 60 menit kami melakukan semua yang harus kami lakukan, kami merasa nyaman dan menguasai bola dengan baik. Yang terpenting adalah kami bekerja sangat, sangat keras," kata Slot kepada Match of the Day. "Tetapi kemudian pemain yang sama dengan kualitas yang sama berpikir bahwa 10 atau 15 menit tidak bekerja keras sudah cukup baik."
Kekalahan mengejutkan dari Plymouth Argyle 1-0 di putaran keempat FA Cup juga menjadi sorotan. Slot sangat kecewa dengan penampilan timnya yang tidak terorganisir dan kehilangan kendali atas pertandingan. Rotasi besar-besaran yang dilakukannya sebelum pertandingan ini, dengan mengganti hingga 10 pemain, tampaknya justru berdampak negatif pada performa tim. "Hasilnya sudah jelas. Itu adalah kekecewaan besar. Dan cara kami bermain juga tidak terlalu menyenangkan," ungkap Slot.
Kekalahan di final Carabao Cup melawan Newcastle juga menjadi momen yang mengecewakan bagi Slot. Ia mengakui bahwa performa timnya dalam laga tersebut sangat buruk dan tidak bisa diterima. Namun, kekalahan ini juga menjadi pelajaran berharga bagi Liverpool untuk bangkit dan meningkatkan fokus dalam pertandingan-pertandingan besar.
Secara keseluruhan, kekalahan dari Fulham menjadi pengingat bagi Liverpool akan pentingnya konsistensi dan menghindari kesalahan-kesalahan individu yang dapat merusak momentum tim. Meskipun masih berada di puncak klasemen, Liverpool perlu memperbaiki performa dan fokus untuk mempertahankan posisinya hingga akhir musim.