Bagaimana Pemberian Tukin Dosen ASN? Ini Penjelasan Menkeu Sri Mulyani

4 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Bagaimana Pemberian Tukin Dosen ASN? Ini Penjelasan Menkeu Sri Mulyani Presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kiri)(Antara Foto)

PEMERINTAH resmi memperluas skema tunjangan kinerja (tukin) kepada 31.066 dosen aparatur sipil negara (ASN) yang sebelumnya hanya menerima tunjangan profesi. Kebijakan ini ditetapkan melalui Peraturan Presiden Nomor 19/ 2025 Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dan akan berlaku surut sejak 1 Januari 2025.

"Ini adalah bentuk perhatian negara kepada para dosen yang selama ini belum mendapat tukin, khususnya yang bekerja di perguruan tinggi negeri (PTN) dengan status Satker, PTN-BLU yang belum menerapkan remunerasi, dan lembaga layanan dikti," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers, Selasa (15/4).

Ia menjelaskan, kebijakan ini mencakup tiga kelompok utama. Pertama, 8.725 dosen yang bekerja di PTN Satker, yaitu satuan kerja yang seluruh anggarannya bersumber dari APBN. Kedua, 16.540 dosen dari PTN-BLU yang belum menjalankan sistem remunerasi akibat kondisi keuangan yang belum stabil. Ketiga, 5.801 dosen yang berada di lembaga layanan pendidikan tinggi.

Tukin yang diberikan akan setara dengan tukin di Kemendiktisaintek, dengan besaran tergantung pada kelas jabatan dan kinerja masing-masing dosen.

"Karena ini tunjangan kinerja, maka penilaiannya juga berbasis pada kinerja. Nanti kelas jabatan dan kriteria kinerja akan ditetapkan bersama oleh Kemendiktisaintek dan Kemenpan RB," kata Sri Mulyani. 

Namun ia menegaskan, tukin tidak akan diberikan secara bertumpuk dengan tunjangan profesi. Jika tunjangan profesi lebih besar, maka itu yang dibayarkan penuh. Jika lebih kecil, maka selisihnya akan ditambahkan dalam bentuk tukin.

"Contohnya, kalau tunjangan profesi dosen Rp6,7 juta, dan tukinnya seharusnya Rp19 juta, maka dosen tersebut tetap terima tunjangan profesi dan akan mendapat tambahan tukin sebesar selisihnya, yaitu sekitar Rp12,3 juta," jelasnya.

Total anggaran yang disiapkan untuk kebijakan ini mencapai Rp2,66 triliun, mencakup pembayaran 12 bulan, Tunjangan Hari Raya (THR), dan gaji ke-13.

Sri Mulyani juga menekankan pentingnya efisiensi di tengah perluasan belanja ini. "Kita tetap menjalankan efisiensi. Tapi belanja yang berdampak langsung ke masyarakat seperti ini tetap diprioritaskan," ujarnya.

Ia turut menyebutkan 29 perguruan tinggi berstatus BLU yang belum menerapkan remunerasi dan menjadi target kebijakan ini, di antaranya Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Cendrawasih, Universitas Trunojoyo, dan Politeknik Negeri Jakarta.

"Dengan perpres ini, dosen-dosen kita akan mendapat perlakuan yang lebih adil dan selaras dengan kinerja mereka. Ini bukan sekadar tambahan, tapi pengakuan atas peran mereka dalam membangun SDM Indonesia," pungkas Sri Mulyani. (H-4)

Read Entire Article