Rating Pemain Fluminense vs Chelsea: Joao Pedro Fantastis!

Liputan6.com, Jakarta Chelsea sukses melenggang ke final Piala Dunia Antarklub 2025 usai membungkam Fluminense dengan skor 2-0 dalam laga semifinal yang digelar di MetLife Stadium, New Jersey, Rabu (9/7/2025) dini hari WIB.

Bintang anyar Chelsea, Joao Pedro menjadi pahlawan kemenangan The Blues. Pemain yang baru direkrut dari Brighton itu mencetak dua gol dalam laga debutnya sebagai starter bersama Chelsea.

Berkat hasil ini, Chelsea pun berhak untuk melaju ke partai final untuk menghadapi pemenang laga PSG vs Real Madrid. Partai puncak kembali akan digelar di MetLife Stadium pada akhir pekan mendatang.

Berikut rating para pemain Chelsea di laga ini selengkapnya.

Robert Sanchez (6) – Tak banyak bekerja, tapi sempat dapat kartu kuning karena menunda waktu.

Malo Gusto (6) – Kurang tajam dalam menyambut umpan silang, tapi tampil lebih baik dibanding laga sebelumnya.

Tosin Adarabioyo (6) – Hampir mencetak gol lewat sundulan, solid di lini belakang.

Trevoh Chalobah (6) – Bermain aman dan jarang terkecoh serangan Fluminense.

Marc Cucurella (7) – Heroik menyelamatkan bola di garis gawang, mencegah gol imbang Fluminense.

Moises Caicedo (8) – Kembali tampil setelah absen karena akumulasi kartu. Kontrol lini tengah dengan baik.

Enzo Fernandez (7) – Umpan cerdasnya menjadi kunci gol kedua Joao Pedro.

Cole Palmer (6) – Beberapa kali memberikan umpan berbahaya, tapi pengaruhnya masih fluktuatif.

Christopher Nkunku (7) – Lebih energik dari biasanya, meski bermain di posisi sayap kanan.

Pedro Neto (8) – Cemerlang di sayap, beberapa kali mempermalukan bek Fluminense dengan dribel gesitnya.

Joao Pedro (9 – Man of the Match) – Dua gol indah dan performa memukau di laga pertamanya sebagai starter.

Nicolas Jackson (6) – Kesulitan mengulangi performa Joao Pedro.

Reece James (6) – Kembali bermain setelah cedera, bermain cukup baik.

Noni Madueke (6) – Minim kontribusi, tapi tak banyak mendapat kesempatan.

Kiernan Dewsbury-Hall & Andrey Santos (N/A) – Masuk terlalu telat untuk dinilai.