OPM Ungkap Alasan Jadikan Kota Wamena Zona Perang

1 month ago 35
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

TEMPO.CO, Jakarta - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB-OPM berencana menambah wilayah operasi atau zona perang yang baru di Kota Wamena, Papua. Wacana ini disampaikan juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom.

"Kota Wamena akan menjadi wilayah operasi kami," kata Sebby dalam keterangannya pada Sabtu, 7 Juni 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia mengungkapkan alasan kelompoknya ingin menetapkan status perang di wilayah yang memiliki julukan Kota Seribu Rawa tersebut. Sebby mengatakan, faktor utamanya ialah kekecewaan terhadap kebijakan pemerintah daerah, dalam hal ini bupati Jayawijaya, yang dinilai tidak memihak orang asli Papua.

Sebby menyoroti adanya perintah dari Bupati Jayawijaya Atenius Murib ke aparat keamanan, agar melakukan pengecekan identitas diri tiap-tiap warga di Wamena. Masyarakat yang tidak memiliki kartu identitas akan dicap pemerintah daerah sebagai milisi kelompok separatis OPM.

Menurut dia, tindakan pemangku kepentingan itu membuat kelompoknya di Kodap Ndugama-Derakma belakangan melakukan penyerangan di Wamena. "Kami mengimbau kepada bupati Jayawijaya untuk segera mundur dari jabatannya, karena kebijakannya telah mengintimidasi orang Papua," ujar Sebby.

Tempo belum dapat menghubungi Atenius Murib untuk meminta tanggapannya ihwal tudingan tersebut. Namun, dalam keterangan resminya pasca penyerangan OPM terhadap polisi di RSUD Wamena beberapa hari lalu, bupati Jayawijaya itu menyatakan bakal menindak tegas perbuatan OPM yang melakukan serangan yang dapat mengganggu keamanan masyarakat.

Dia mengatakan OPM sebagai kelompok yang kerap mengganggu kedamaian tidak sepantasnya memiliki ruang di Wamena. Terlebih lagi, menurut dia, Wamena merupakan daerah pendidikan, pembangunan, ekonomi dan kesehatan, sehingga masyarakatnya layak hidup dengan damai.

Di sisi lain, Sebby membantah jika rencana menetapkan Wamena sebagai wilayah operasi baru dilakukan untuk menghalangi tindakan Egianus Kogoya. Dalam keterangan sebelumnya, Egianus Kogoya dilaporkan melakukan beberapa kali penyerangan ke Kota Wamena tanpa perintah dari markas TPNPB-OPM.

Sebby meminta kepada Egianus Kogoya untuk meninggalkan Wamena dan kembali ke Nduga. Sebab, kata Sebby, kelompoknya memiliki mekanisme organisasi tersendiri jika ingin melakukan perang dengan aparat keamanan.

"Harus ada konsolidasi dan koordinasi sebelum perang. Kami minta Egianus Kogoya pulang dan menyelesaikan masalah internal terlebih dahulu," ucapnya.

Read Entire Article