Mengenal Asus Expertbook P3: Laptop Tahan Banting Rp 12 Jutaan dengan Dukungan AI

Liputan6.com, Jakarta - Asus merilis deretan produk untuk mendukung berbagai jenis bisnis, termasuk UMKM. Salah satu yang dihadirkan adalah Asus Expertbook P3, sebuah laptop harga Rp 12 jutaan yang tahan banting dan mendapatkan standar militer.

Hadir dalam ukuran 14 inci dan menggunakan layar IPS refresh rate 60Hz, Asus Expertbook P3 mengusung bobot hanya 1,4 kg.

Layarnya bisa dilipat 180 derajat dan memiliki ketahanan tinggi, hal ini dibuktikan dengan laptop baru Asus ini tak mengalami masalah meski ketika dibentangkan 180 derajat yang dipegang adalah bagian ujung layarnya.

Bukan hanya itu, meski punya bodi tahan banting, ketebalannya hanya 18mm dengan dukungan chasis metal.

Untuk mendukung kinerjanya bandelnya, laptop Asus ini dibekali chipset Intel i7 Core Gen 13. Asus Expertbook P3 dibekali RAM 16GB dan penyimpanan hingga 1TB. Paduan ini membuat kinerja laptop yang menyasar segmen UMKM dan bisnis ini jadi gegas.

Asus Expertbook P3 juga sudah dibekali baterai 50W yang diklaim tahan untuk dipakai aktivitas seharian bagi pengguna dengan mobilitas tinggi.

Sekadar informasi, Asus Expertbook P3 yang memiliki nama model P3405CVA ini digaransi selama 3 tahun. Komponen yang digaransi pun cukup lengkap, meliputi laptop itu sendiri, baterai, sampai ke adapternya.

Tak hanya itu, laptop ini juga medapat perlindungan tambahan 1 tahun perlindungan terhadap kerusakan yang tak disengaja.

Director Commercial Products Asus Indonesia, Yulianto Hasan, mengatakan, Asus tak sekadar menghadirkan perangkat tetapi juga solusi komputasi yang sesuai kebutuhan masa kini, terutama di dunia kerja hybrid yang menuntut mobilitas tinggi dan kondisi kerja yang terus berubah.

“Setiap lini Expert Series hadir sebagai partner produktivitas yang tangguh, ringan, dan aman. Dengan dukungan fitur AI on-device yang efisien dan keamanan enterprise, kami ingin memastikan pengguna dapat bekerja dengan nyaman dan worry-free, di mana pun berada,” kata Yulianto, saat meluncurkan perangkat Asus Expert Series di Jakarta, Rabu (4/6/2025).

Bicara soal ketangguhan perangkat ini, Yulianto menyebut Asus melakukan berbagai uji ketahanan atau durabilitqe perangkat.

Hasil uji membuktikan kalau perangkat ini tahan terhadap berbagai kondisi. Tak heran kalau Asus Expertbook P3 mendapatkan sertifikat militer MIL-STD-810H.

Pengujian yang dilakukan meliputi panel pressure test alias uji tekanan pada layar, yang mana layar laptop ini tahan menahan beban 28 kg tanpa pecah.

Lalu uji durabilitas lubang port, dilakukan dengan memasukkan dan mengeluarkan kabel terminal port I/O hingga 5000 kali serta 15.000 kali untuk port Type C.

Keyboard laptop ini juga dites ketahanannya dengan 10 juta kali uji penekanan tombol keyboard. Uji jatuh juga dilakukan dari ketinggian 120cm ke lantai semen.

Dalam pengujian di ruang demo, laptop dijatuhkan dengan keras dari ketinggian 100cm dan layarnya masih berfungsi dengan baik tanpa goresan.

Bagian engsel laptop juga juga diuji dengan dibuka tutup sebanyak 50.000 kali. Hal ini setara dengan buka tutup sebanyak 24 kali per hari selama penggunaan 6 tahun.

Paham bahwa kondisi lingkungan orang yang bekerja secara hybrid kadang tak ideal, Asus Expertbook P3 juga membekali kemampuan tahan cipratan dan guyuran air pada bagian keyboard.

Pengujian lainnya yang dilakukan adalah tes tekanan terhadap laptop yang sanggup menahan gaya tekan hingga 50kg.