Membedah Kekalahan Real Madrid: Keok 0-4 dari PSG, Apa yang Terjadi?

3 weeks ago 13
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid menelan kekalahan pahit 0-4 dari PSG dalam semifinal Piala Dunia Antarklub 2025 pada Kamis, 10 Juli 2025 di MetLife Stadium, New Jersey. Hasil ini bukan sekadar angka di papan skor, melainkan alarm keras atas berbagai masalah dalam skuad asuhan Xabi Alonso.

Beberapa faktor menyebabkan gawang Madrid 'jebol' hingga empat kali, mulai dari kesalahan individual hingga kelemahan sistematis. Kekalahan dengan margin sebesar itu jelas melukai harga diri tim yang dijuluki Los Blancos.

Dalam pertandingan tersebut, terlihat jelas pengaruh blunder defensif yang mematikan serta kendala taktik dan mental. Real Madrid sedang tidak berada dalam kondisi optimal untuk berkompetisi di level tertinggi.

Blunder Defensif Fatal

Madrid sudah kebobolan dua gol dalam 9 menit pertama akibat kesalahan individu yang tidak termaafkan. Raul Asencio kehilangan kontrol bola dan memberikan peluang emas bagi PSG untuk gol pembuka melalui Fabian Ruiz.

Beberapa menit kemudian, Antonio Rudiger melakukan kesalahan serupa. Salah kontrol bola yang dilakukannya dimanfaatkan Ousmane Dembele untuk mencetak gol kedua PSG.

Kesalahan ini tidak hanya berdampak secara praktis, tetapi juga menghancurkan mental tim. Pertahanan Madrid tampak goyah dan kehilangan koordinasi, mencerminkan rapuhnya struktur lini belakang saat tidak menguasai bola.

Ketidakhadiran pemain seperti Dean Huijsen semakin terasa dalam situasi ini. Thibaut Courtois memang sempat melakukan beberapa penyelamatan gemilang, namun ia tidak mampu menutupi kekacauan di lini pertahanan.

Sistem Taktik dan Mental yang Tak Siap

Untuk mengantisipasi pemain yang cedera, Xabi Alonso menurunkan formasi empat bek dalam laga ini. Keputusan ini berbeda dari formasi tiga bek yang sudah diadaptasi di beberapa pertandingan sebelumnya.

Langkah taktis tersebut ternyata gagal total dan membuat timnya mudah dieksploitasi PSG melalui serangan kilat. PSG tampil agresif sejak peluit pertama dengan tekanan intensif dan menguasai ritme pertandingan.

Keunggulan dalam duel fisik dan serangan berkelanjutan membuat Madrid semakin tercerai-berai. Gol ketiga dan keempat oleh Ruiz dan Goncalo Ramos menjadi puncak dominasi PSG.

Di sektor tengah, ketidakhadiran sosok seperti Kroos atau Modric terasa sangat signifikan. Performa fluktuatif Bellingham dan Tchouameni mengakibatkan minimnya kontrol bola yang menjadi fondasi serangan Madrid.

Pelajaran untuk Real Madrid

Kekalahan ini memaksa Madrid untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim. Alonso mengakui hasil ini justru baik untuk menyadarkan skuad Madrid akan urgensi pembenahan dan kemungkinan perekrutan pemain baru.

Meskipun kalah telak, ia menyatakan kekalahan seperti ini bisa menjadi momentum pembelajaran yang berharga. Turnamen ini dianggap sebagai penutup musim 2024/2025 dan bukan pembuka musim baru, sehingga kesalahan bisa dijadikan fondasi perbaikan.

Secara keseluruhan, Madrid perlu memperkuat mental bertahan dan memperjelas komunikasi antar pemain. Menemukan keseimbangan antara lini tengah dan pertahanan yang selama ini rapuh menjadi prioritas utama.

Read Entire Article