Lipstick Feminism, Deretan Momen Bersejarah Saat Lipstik Jadi Simbol Perlawanan

1 day ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ilustrasi lipstik. Foto: Shutter Stock

Lipstik lebih dari sekadar simbol kecantikan. Jika menilik kembali sejarah puluhan hingga ratusan tahun lalu, lipstik menjadi bagian dari gerakan perempuan dan simbol perlawanan di berbagai negara atau disebut juga sebagai lipstick feminism.

Ladies mungkin kamu bertanya-tanya, kok bisa ya barang makeup sekecil itu jadi bagian dari pergerakan besar? Jawabannya terletak pada makna lipstik itu sendiri dan untuk itu kamu harus tahu latar sejarah lipstik di mancanegara. Simak di sini ya!

Lipstik Merah & Perjuangan Hak Suara di New York

Liga Nasional Pemilih Wanita memegang tanda bertuliskan, 'VOTE', 17 September 1924. Jutaan wanita memilih pada tahun 1920 dan 1924, tetapi dalam proporsi yang lebih rendah daripada pria. Foto: Everett Collection/Shutterstock

Feminisme di Barat terbagi jadi 4 gelombang, Ladies. Gelombang pertama berlangsung dari 1848–1920, di gelombang ini perempuan memperjuangkan hak suara mereka dalam pemilihan politik. Pada tahun 1912 terjadi demonstrasi hak pilih di New York yang diikuti oleh sekitar 10.000–15.000 orang peserta. Ketika itu, pemimpin seperti Elizabeth Cady Stanton dan Charlotte Perkins Gilman menggaungkan penggunaan lipstik sebagai simbol emansipasi perempuan. Saat itu juga, Elizabeth Arden—founder merek make up Elizabeth Arden—membagikan lipstik merah secara gratis kepada massa.

Menghapus Lipstik Sebelum Voting di Italia

Ilustrasi jenis lipstik. Foto: Shutterstock

Perempuan Italia juga melewati perjuangan panjang menuju kesetaraan gender. Di tahun 1200-an lipstik menjadi alat penting untuk membedakan status sosial: perempuan kelas atas memakai lipstik berwarna merah muda cerah dan perempuan kelas bawah mengenakan lipstik berwarna merah tanah.

Dalam isu hak pilih perempuan, salah satu momen bersejarah adalah ketika perempuan di Italia menghapus lipstik dari bibir mereka sebelum voting tahun 1946. Mengapa itu dilakukan?

Masa itu, jika terdapat noda-noda yang pada amplop suara, termasuk noda lipstik, maka surat suara tersebut akan dianggap rusak atau tidak sah. Kecemasan akan hal-hal yang membuat suara mereka tidak dapat dihitung, membuat para perempuan di Italia kala itu sangat berhati-hati. Ada yang membawa sapu tangan untuk menghapus lipstik mereka dan ada juga yang bahkan tidak memakai lipstik sama sekali agar surat suaranya bersih dan dianggap sah.

Revolusi Lipstik di Iran: Memakai Lipstik untuk Menantang Rezim

Ilustrasi lipstik gelap. Foto: KOBRIN PHOTO/Shutterstock

Sejak Revolusi Islam di Iran pada 1979 terdapat banyak larangan untuk perempuan, terutama dalam hal penampilan dan itu berarti termasuk pemakaian make up seperti lipstik. Dalam sebuah jurnal dari Harvard University yang membahas sejarah regulasi lipstik, diceritakan bahwa perempuan pencari suaka asal Iran pernah bersaksi bibirnya digosok dengan pecahan kaca hanya karena ia memakai lipstik. Kala itu, memakai lipstik dianggap sebagai tindakan yang tidak sesuai dengan norma kesopanan atau terlalu seksual.

Pada tahun 2009, ribuan perempuan Iran juga menggelar demonstrasi besar-besaran untuk menentang pemerintahan Presiden Mahmoud Ahmadinejad yang sedang menjabat kala itu. Demonstrasi tersebut dilabeli sebagai Revolusi Lipstik. Perempuan dari berbagai latar belakang yang turun ke jalan kala itu bahkan harus menghadapi opresi pihak kepolisian yang mengamankan aksi.