Liputan6.com, Jakarta Gianluigi Donnarumma menghadapi situasi pelik terkait masa depannya di Paris Saint-Germain (PSG). Kiper utama Italia itu menolak penawaran kontrak baru yang tak sesuai ekspektasi.
Ia bergabung ke PSG secara gratis dari AC Milan pada 2021. Kini, kontraknya memasuki tahun terakhir dan belum ada kesepakatan baru.
Donnarumma menginginkan perpanjangan kontrak dengan nilai gaji yang sama seperti sekarang. Tuntutan itu muncul setelah ia berjasa membawa PSG menjuarai Liga Champions.
PSG justru menawarkan skema baru dengan gaji berbasis performa dan jumlah pertandingan. Ini membuka peluang bagi klub-klub besar Eropa untuk merekrutnya.
Tuntutan Gaji Jadi Penghalang
Menurut laporan L’Equipe, Donnarumma ingin mempertahankan gajinya jika PSG ingin memperpanjang kontrak. Ia merasa kontribusinya, termasuk membantu klub menjuarai Liga Champions, layak dihargai.
Namun, PSG menawarkan skema berbeda, di mana sepertiga gajinya ditentukan berdasarkan performa. Ini bisa membuat penghasilannya turun signifikan.
PSG juga disebut ingin menciptakan kompetisi lebih ketat di posisi penjaga gawang. Artinya, Donnarumma tidak lagi jadi pilihan utama mutlak.
Klub Liga Inggris Mulai Mengincar
Situasi kontrak ini membuat Donnarumma jadi incaran beberapa klub papan atas Inggris. Chelsea, Manchester United, dan Manchester City dikabarkan mengawasi perkembangan ini dengan cermat.
Chelsea mencari penjaga gawang yang bisa diandalkan di bawah mistar. Manchester United sendiri ingin mendatangkan pesaing kuat bagi Andre Onana.
Manchester City juga tertarik menambah kedalaman skuat, terlebih jika Ederson hengkang. Ketiga klub siap memanfaatkan situasi jika Donnarumma benar-benar hengkang.
Italia Juga Siap Menampung
Selain klub Inggris, beberapa tim Serie A juga ikut memantau. Juventus pernah dikaitkan dengan Donnarumma, apalagi mereka mencari suksesor Wojciech Szczesny.
Inter Milan juga sempat disebut tertarik, meskipun prioritas mereka saat ini bukan di posisi kiper. Namun, peluang pulang ke Italia selalu terbuka bagi Donnarumma.
Meski begitu, prioritas Donnarumma tetap bertahan di PSG. Ia hanya ingin kontrak yang sesuai dengan status dan kontribusinya untuk klub.