Kekalahan dari PSG Ungkap Masalah Serius Real Madrid di Era Baru Alonso

3 weeks ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Musim 2024/2025 akhirnya berakhir untuk Real Madrid dan ini adalah akhir dari penderitaan. Dalam pertandingan terakhir mereka di MetLife Stadium, Xabi Alonso berulang kali menegaskan bahwa kekalahan 0-4 dari PSG harus menjadi pelajaran berharga.

Kekalahan dari PSG hanyalah puncak gunung es dari musim yang penuh kegagalan. Madrid hanya menjuarai UEFA Super Cup dan Intercontinental Cup, sementara di La Liga, mereka dua kali dibantai Barcelona dengan skor 0-4. Bahkan di Liga Champions, Arsenal dan PSG menunjukkan kelemahan mereka dengan mencetak tiga dan empat gol.

Kompetisi Club World Cup sempat memberi secercah harapan. Alonso mencoba menerapkan ide-ide baru, termasuk formasi tiga bek dan peran hybrid untuk Aurelien Tchouameni. Beberapa pemain seperti Gonzalo Garcia dan Dean Huijsen menunjukkan potensi, tetapi semua itu runtuh saat berhadapan dengan PSG.

Kini, Alonso menyadari bahwa pekerjaan rumahnya masih sangat besar. "Ini adalah akhir musim, bukan awal musim baru," tegasnya. Madrid harus belajar dari kegagalan ini sebelum menyambut 2025/2026.

Kekalahan dari PSG: Cermin Musim yang Gagal

Real Madrid tampak tak berdaya sejak menit pertama melawan PSG. Fabian Ruiz membuka skor di menit keenam, tetapi sebenarnya gol itu sudah sangat terlambat mengingat PSG telah menciptakan empat peluang emas sebelumnya. "Kami tidak bisa menjalankan rencana pelatih," akui Thibaut Courtois.

Kesalahan fatal Raul Asencio dan Toni Rudiger memperburuk situasi. Absennya Trent Alexander-Arnold dan Dean Huijsen membuat Alonso harus mengubah formasi, bahkan memainkan Fede Valverde sebagai bek kanan. Kylian Mbappe, yang kembali ke starting XI, juga memberi dampak psikologis meski bukan satu-satunya penyebab kekalahan.

Kekalahan ini bukanlah hal baru. Sepanjang musim, Madrid kerap terkapar saat menghadapi tim-top. Barcelona mencetak delapan gol dalam dua pertemuan di La Liga, sementara Arsenal dan PSG menunjukkan kelemahan defensif mereka di Eropa.

Proyek Alonso: Antara Harapan dan Realita

Club World Cup sempat menjadi ajang uji coba bagi Alonso. Ia mencoba membangun tim yang lebih kolektif, dengan pressing yang intens dan struktur yang jelas. Beberapa pemain muda seperti Arda Guler dan Gonzalo Garcia menunjukkan perkembangan positif.

Namun, semua itu belum cukup. Kekalahan dari PSG mengungkap betapa rapuhnya fondasi Madrid.

"Kami harus belajar dari kesalahan ini," kata Alonso. Ia menekankan bahwa musim depan harus dimulai dari nol, bukan dari puing-puing kegagalan musim ini.

Perubahan Besar Menanti Madrid di Musim Depan

Alonso untuk pertama kalinya mengisyaratkan akan ada perubahan skuad. Luka Modric dan Lucas Vazquez dipastikan hengkang, sementara rekrutan baru dibutuhkan untuk mengisi posisi yang lemah.

"Kami bersikap terbuka untuk perbaikan," ujar Alonso. Ia ingin membangun tim yang solid, penuh semangat, dan bebas dari ego individu. Musim 2024/2025 telah berakhir dengan kegagalan, tetapi bagi Alonso, ini hanyalah awal dari proyek jangka panjangnya.

Read Entire Article