Liputan6.com, Jakarta Dua raksasa sepak bola Amerika Utara, Amerika Serikat dan Meksiko, dipastikan akan kembali berduel di partai final Piala Emas Concacaf 2025 di Houston, Senin (7/7/2025) mendatang.
Kepastian ini diraih setelah keduanya sukses menyingkirkan lawan masing-masing di babak semifinal yang digelar pada Kamis (3/7/2025) pagi WIB.
El Tri melaju ke final usai menaklukkan Honduras dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal Raul Jimenez di awal babak kedua. Sementara itu, Amerika Serikat memastikan tiket ke final setelah mengalahkan Guatemala 2-1 berkat dua gol cepat Diego Luna dalam 15 menit pertama pertandingan.
Pertemuan ini akan menjadi edisi kedelapan duel Meksiko kontra AS di partai puncak Piala Emas, dengan Meksiko unggul secara historis lewat lima kemenangan dari tujuh final sebelumnya.
Brace Diego Luna Pastikan Amerika Serikat ke Final
Timnas Amerika Serikat mengawali laga semifinal melawan Guatemala dengan tempo tinggi dan agresivitas luar biasa. Hasilnya, Diego Luna sukses mencetak dua gol kilat pada menit ke-4 dan ke-15 yang langsung menempatkan AS dalam posisi nyaman.
Guatemala sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol Olger Escobar pada menit ke-80, menciptakan ketegangan di menit-menit akhir. Namun, ketangguhan kiper Matt Freese yang mencatat lima penyelamatan krusial, termasuk satu aksi heroik di masa injury time, memastikan kemenangan 2-1 tetap terjaga hingga peluit akhir.
Kemenangan ini mengantar Amerika Serikat ke final Piala Emas untuk ke-13 kalinya. Dengan tujuh gelar di tangan, tim arahan Mauricio Pochettino berambisi menambah koleksi trofi sekaligus membalas dominasi historis Meksiko dalam laga-laga final turnamen ini.
Raul Jimenez Bawa Meksiko ke Final
Kemenangan Meksiko atas Honduras di Levi’s Stadium menjadi bukti bahwa pengalaman dan regenerasi bisa berjalan beriringan. Gol semata wayang dalam laga ini dicetak oleh Raul Jimenez pada menit ke-50, memanfaatkan assist ciamik dari gelandang muda Gilberto Mora yang baru berusia 16 tahun.
Dominasi Meksiko terlihat sejak awal laga, namun solidnya pertahanan Honduras membuat El Tri harus menunggu hingga paruh kedua untuk membuka keunggulan. Gol Jiménez menjadi pembeda dalam laga yang berjalan ketat dan penuh adu taktik.
Dengan hasil ini, Meksiko mencatatkan penampilan ke-12 di final Piala Emas Concacaf sepanjang sejarah, mempertegas status mereka sebagai tim tersukses di turnamen ini dengan sembilan gelar juara. Final kontra AS akan menjadi ujian sesungguhnya bagi skuad besutan Javier Aguirre.
Final Impian: El Clasico Concacaf Kembali Tersaji
Laga final antara Amerika Serikat vs Meksiko memang menjadi skenario ideal bagi para penggemar sepak bola kawasan Concacaf. Rivalitas panjang dan sejarah bentrok yang sarat gengsi menjadikan duel ini layak disebut sebagai “El Clasico Concacaf”.
Keduanya terakhir kali bertemu di final Piala Emas pada edisi 2021, saat AS keluar sebagai juara lewat kemenangan 1-0. Kini, Meksiko datang dengan misi revans, sementara AS ingin mempertahankan supremasi mereka.
Siapakah yang akan mengangkat trofi pada 6 Juli nanti? Houston akan menjadi saksi pertarungan dua kekuatan terbesar di sepak bola Amerika Utara.