Crystal Palace Resmi Didepak dari Liga Europa, UEFA Pilih Lyon karena Konflik Kepemilikan Ganda

3 weeks ago 19
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Harapan jawara Piala FA, Crystal Palace tampil di Liga Europa musim 2025/2026 resmi pupus setelah UEFA mencoret mereka dari daftar peserta kompetisi.

Keputusan ini diambil menyusul pelanggaran aturan kepemilikan ganda klub oleh pemilik saham mereka, John Textor, yang juga memiliki saham mayoritas di klub Prancis, Lyon.

UEFA menyatakan bahwa berdasarkan regulasi, dua klub dengan kepemilikan yang saling beririsan tidak diizinkan tampil dalam kompetisi yang sama.

Dalam hal ini, Lyon dan Palace keduanya dimiliki oleh Eagle Football Group milik Textor. Karena Lyon finis lebih tinggi di klasemen domestik (peringkat 6 Ligue 1), sementara Palace hanya menempati urutan ke-12 di Premier League, maka Lyon diberikan prioritas untuk berlaga di Liga Europa.

Crystal Palace Turun Kasta

Palace, yang meraih tiket Eropa lewat kemenangan di final Piala FA atas Manchester City pada Mei lalu, kini harus turun kasta ke UEFA Conference League.

Sebagai gantinya, Nottingham Forest akan naik ke Liga Europa, membawa serta bonus pemasukan awal sebesar £3,9 juta dari UEFA—jumlah yang harus direlakan oleh Palace.

Pihak Palace dikabarkan akan mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) di Lausanne. Mereka berargumen bahwa Textor tidak lagi berperan aktif dalam keputusan klub, bahkan telah menjual sahamnya ke pemilik New York Jets, Woody Johnson, dalam kesepakatan senilai £190 juta.

Namun, kesepakatan itu belum disahkan oleh Premier League dan dinilai UEFA sudah terlambat, karena melewati tenggat 30 April untuk perubahan struktur kepemilikan.

Jadwal Premier League Jadi Kacau

Dampak keputusan UEFA ini tak hanya merugikan secara finansial, tapi juga mengacaukan jadwal Premier League. Laga kandang Forest kontra Palace yang semula dijadwalkan pada Minggu, 24 Agustus, berpotensi diubah kembali.

Bahkan jadwal laga Palace melawan Aston Villa pada 29 Agustus kemungkinan besar akan mundur, karena bentrok dengan leg kedua kualifikasi Conference League.

Kisruh ini menjadi peringatan keras bagi klub-klub dengan struktur kepemilikan multi-klub, sekaligus membuka ruang diskusi lebih lanjut soal bagaimana regulasi UEFA dapat lebih adaptif menghadapi dinamika kepemilikan di era sepak bola modern.

Sumber: UEFA

Read Entire Article