Liputan6.com, Jakarta - Finalis Piala Dunia Antarklub 2025 yang berlangsung di Amerika Serikat sudah ditentukan. Chelsea dan Paris Saint-Germain berhasil melaju ke partai puncak setelah mengandaskan perlawanan Fluminense dan Real Madrid pada babak semifinal.
Klub dari ibu kota Inggris dan Prancis itu tampil meyakinkan sebelum melaju ke final kali ini. Mereka berhasil mencatatkan nirbobol pada laga semifinal dan menunjukkan solidnya lini pertahanan, sebuah modal yang bagus dalam memperebutkan juara.
Namun, kunci utama mereka bisa mencapai laga pamungkas adalah karena ganasnya serangan. Chelsea mencatatkan total 17 tendangan ke gawang Fluminense dengan 5 tepat sasaran. Sementara PSG juga mencatatkan 17 tendangan ke gawang Real Madrid dengan akurasi tepat sasaran yang lebih tinggi, yaitu 7.
Statistik tersebut menunjukkan bahwa kedua tim senang untuk bermain menyerang. Dengan taktik yang berbeda, strategi Enzo Maresca dan Luis Enrique pada lini serang akan menjadi kunci untuk memenangkan Piala Dunia Antarklub 2025.
Cairnya Kombinasi Lini Depan PSG
Tak perlu diragukan, pos penyerangan Les Parisiens mungkin adalah yang terbaik di dunia untuk saat ini. Profil penyerang yang variatif jadi cara utama pasukan Luis Enrique memberi teror pada pertahanan lawan.
Selain itu, kemistri lini depan PSG yang biasa diisi Kvica Kvaratskhelia, Desire Doue, Bradley Barcola, hingga Ousmane Dembele sudah tak perlu diragukan. Kombinasi umpan pendek menjadi senjata ampuh tim asal Paris ini dalam banyak gol yang mereka ciptakan.
Tentunya, pertandingan melawan Chelsea nanti tidaklah mudah. Namun, apabila sang juara Prancis itu mampu mengulangi performa mereka seperti saat mengahadapi Inter Milan pada Final Champions League musim lalu, bukan tidak mungkin mereka akan memenangkan turnamen ini dengan meyakinkan.
Joao Pedro yang Menjanjikan
Datangnya Joao Pedro di tengah gelaran Piala Dunia Antarklub benar-benar menjadi angin segar bagi pasukan Enzo Maresca. Bagaimana tidak, ia yang baru saja diresmikan Chelsea pada Kamis (3/7/2025) lalu, langsung mencetak 2 gol kontra Fluminense dan membantu pasukan London itu lolos ke final.
Kehadiran Joao Pedro tentunya akan memudahkan pekerjaan Cole Palmer dan Pedro Neto sebagai kreator serangan The Blues. Ujung tombak yang selama ini menjadi masalah mungkin sudah ditemukan jawabannya.
Minimnya data perihal bagaimana Joao Pedro akan bermain di sistem Chelsea tentu akan dimanfaatkan Maresca sebaik mungkin. Maka dari itu, para pasukan PSG perlu mengantisipasi kejutan yang mungkin sedang disiapkan Palmer dan kawan-kawan.
Misi Pribadi untuk Juara
Final yang mempertemukan Chelsea dan Paris Saint-Germain pada Senin (14/7/2025) dini hari akan menyimpan misi tersendiri bagi masing-masing klub. Baik The Blues maupun Les Parisiens mengincar gelar Piala Dunia Antarklub 2025 dengan maksud dan tujuan yang berbeda.
Di atas kertas, PSG lebih diunggulkan apabila melihat performa sepanjang musim 2024/2025. Apabila berhasil menjuarai Piala Dunia Antarklub, mereka akan menjadi tim pertama dalam sejarah yang berhasil meraih tujuh gelar resmi dalam periode satu tahun kalender.
Chelsea, di sisi lain, relatif mendapat lawan yang lebih mudah sepanjang fase gugur. Partai puncak ini akan menjadi kali ketiga The Blues bermain di final Piala Dunia Antarklub, setelah sebelumnya pada tahun 2013 dan 2021. Apabila juara, mereka jadi tim asal Inggris pertama yang memiliki 2 gelar Piala Dunia Antarklub.