Liputan6.com, Jakarta Chelsea berhasil menginjakkan kaki di final Piala Dunia Antarklub 2025 usai menang meyakinkan atas wakil Brasil, Fluminense, dengan skor 2-0 di MetLife Stadium, New Jersey, Rabu (9/7/2025) dini hari WIB.
Namun, di balik kegembiraan itu, ada satu kabar kurang menyenangkan yang menghantui skuad asuhan Enzo Maresca: cedera yang menimpa Moises Caicedo.
Gelandang asal Ekuador itu menjadi andalan Maresca sepanjang turnamen ini, tampil sebagai starter dan memegang peran vital di lini tengah Chelsea.
Sayangnya, di tengah duel sengit melawan Fluminense, Caicedo terlibat benturan keras saat memperebutkan bola. Ia terlihat memutar pergelangan kakinya dalam sebuah insiden yang membuat para pemain Chelsea dan tim medis langsung waspada.
Penjelasan Enzo Maresca
Caicedo memang sempat mendapatkan perawatan medis di pinggir lapangan dan masih mampu menyelesaikan pertandingan hingga peluit akhir dibunyikan.
Tapi, kondisinya pasca-laga membuat banyak pihak khawatir. Maresca sendiri belum bisa memastikan apakah Caicedo bisa diturunkan di partai final pada Minggu mendatang, menghadapi pemenang laga antara PSG vs Real Madrid.
"Saya sudah bilang ke Caicedo, dia harus lakukan segalanya agar bisa bermain hari Minggu," ucap Maresca dalam sesi konferensi pers usai pertandingan.
"Kami akan memantau terus perkembangannya. Untuk saat ini, belum bisa dipastikan."
Alternatif Pengganti Moises Caicedo
Cederanya Caicedo tentu menjadi pukulan tersendiri bagi Chelsea, mengingat kontribusinya yang tak tergantikan sejauh ini. Meski begitu, Maresca punya opsi alternatif di lini tengah.
Dua nama yang cukup menjanjikan adalah Andrey Santos dan Kiernan Dewsbury-Hall.
Keduanya tampil sebagai pemain pengganti melawan Fluminense dan menunjukkan performa solid dalam menjaga ritme permainan tim.
Debut Starter Indah Joao Pedro
Di sisi lain, kemenangan Chelsea juga dirayakan berkat penampilan impresif yang ditunjukkan pemain yang baru direkrut dari Brighton, Joao Pedro.
Penyerang muda asal Brasil itu menjalani debut sebagai starter dan langsung menjawab kepercayaan dengan dua gol gemilang, masing-masing di babak pertama dan kedua.
Joao Pedro menjadi pembeda dalam laga tersebut, dan penampilannya tentu menjadi sinyal positif bagi masa depan lini depan The Blues.
Cemas Menanti Kondisi Moises Caicedo
Laga sendiri berlangsung dalam suhu yang cukup ekstrem di New Jersey, namun atmosfer tetap terasa spesial, terlebih karena pertandingan dibuka oleh pengumuman ikonik dari Michael Buffer yang menambah semangat di stadion.
Chelsea memang sempat mendapatkan tekanan, termasuk satu momen nyaris kebobolan lewat peluang penalti dan sepakan yang harus dibuang dari garis gawang. Namun secara keseluruhan, mereka tampil lebih dominan dan layak melaju ke partai final.
Kini, sorotan tertuju pada laga puncak yang mempertemukan Chelsea dengan salah satu raksasa Eropa, PSG atau Real Madrid. Namun, semua mata juga tertuju pada satu nama: Moises Caicedo.
Akankah ia pulih tepat waktu dan memimpin lini tengah The Blues di laga terpenting tahun ini? Kita tunggu jawabannya dalam beberapa hari ke depan.
Sumber: DAZN