5 Calon Pemain Terbaik Premier League 2025/26: Mohamed Salah Mulai Tergeser?

Liputan6.com, Jakarta Mohamed Salah baru saja menjalani musim terbaiknya di Premier League. Dengan torehan 29 gol dan 18 assist, ia membawa Liverpool juara dan menyabet penghargaan Pemain Terbaik musim 2024/2025.

Winger asal Mesir itu nyaris tak terbendung di lapangan. Ini menjadi kali kedua ia meraih gelar individu tersebut, mengukuhkan dirinya sebagai legenda hidup Anfield.

Namun memasuki musim baru 2025/2026, posisi Salah mulai digoyang. Sejumlah bintang muda dan rekrutan anyar mengintai panggung utama yang selama ini dikuasainya.

Erling Haaland lapar akan pembuktian, Florian Wirtz datang dengan label bintang, dan Viktor Gyokeres siap menggebrak. Siapa paling layak jadi Pemain Terbaik musim ini?

Florian Wirtz menjadi salah satu rekrutan termahal musim panas ini. Liverpool memboyongnya dari Bayer Leverkusen dengan banderol mencapai 107 juta poundsterling.

Wirtz diprediksi akan menjadi motor kreatif baru di lini serang Liverpool. Banyak yang menyebut gaya mainnya mengingatkan pada Philippe Coutinho di masa jayanya.

Musim lalu, pemain berusia 22 tahun itu mencatatkan 10 gol dan 13 assist di Bundesliga, angka impresif untuk gelandang serang. Namun, Premier League adalah tantangan yang berbeda.

Di tengah dominasi Salah, Wirtz harus mampu mencuri panggung. Jika berhasil tampil menonjol tanpa menenggelamkan performa bintang utama, harga mahalnya bakal terasa pantas.

Musim lalu, Matheus Cunha mungkin tidak terlalu mencolok dari sisi statistik. Tapi kontribusinya untuk Wolverhampton Wanderers sangat vital.

Dengan koleksi 15 gol, Cunha masuk daftar 10 besar top skor Premier League musim lalu. Itu cukup untuk menarik perhatian Manchester United, yang menebusnya seharga 62,5 juta pounds.

Old Trafford dikenal sebagai tempat yang sulit bagi pemain baru. Namun dengan kehadiran manajer Ruben Amorim, atmosfer di klub berubah, dan Cunha bisa jadi sosok sentral dalam proyek baru tersebut.

Bersama Bryan Mbeumo, ia diproyeksikan menjadi poros permainan United yang haus gelar. Jika sukses, namanya berpeluang besar masuk nominasi Pemain Terbaik musim ini.

Viktor Gyokeres kembali ke Inggris dengan reputasi menakutkan. Setelah sukses besar di Sporting CP, ia kini berlabuh di Arsenal dengan harga 54,8 juta pounds.

Gyokeres sempat dua musim memperkuat Coventry City sebelum meledak di Portugal. Kini, Arsenal berharap ia bisa menjadi jawaban atas problem di lini depan yang selama ini menggantung.

Fisik kuat dan penyelesaian akhir yang tajam membuat Gyokeres cocok dengan skema Mikel Arteta. Apalagi The Gunners sedang berambisi menyudahi puasa gelar Premier League.

Dengan status sebagai finalis tiga musim beruntun, tekanan makin besar. Jika Gyokeres bisa mengangkat performa tim dan menembus angka 20 gol, penghargaan individual bukan hal mustahil.

Usia Mohamed Salah kini sudah menginjak 33 tahun. Meski begitu, musim lalu ia tetap menjadi mesin gol Liverpool dan meraih penghargaan Pemain Terbaik.

Namun musim ini situasinya berbeda. Liverpool punya lini depan yang semakin dalam dan kompetitif. Selain Wirtz, mereka juga mendatangkan Hugo Ekitike.

Dengan lebih banyak opsi di lini serang, distribusi gol dan assist bisa jadi lebih merata. Ini berpotensi mengurangi kontribusi individu Salah secara statistik.

Meski begitu, mencoret Salah dari daftar kandidat Pemain Terbaik tetap langkah gegabah. Pengalaman dan konsistensinya adalah senjata utama yang tak dimiliki banyak pemain lain.